- Kolaborasi BP Batam dan IPB: Perkuat Tata Kelola Layanan Perizinan
- Wadirut Pertamina Patra Niaga Pastikan Keandalan Operasional di SPBU Batam dan IT Tanjung Uban
- Lakukan Topping Off: TelkomGroup Siap Operasikan Hyperscale Data Center NeutraDC Nxera Batam Dukung Ekosistem AI dan Cloud di Regional
- Disbudpar semakin Yakin Juara Umum, Tim Voli Putranya Percundangi Disperindag Batam
- Evaluasi Kinerja dan Investasi: BP Batam Siapkan Lompatan Besar di 2026
- Polisi Ditlantas Polda Kepri Bagi-bagi Sembako ke Ojol hingga Petugas Kebersihan di Batam
- Nikmati Hangatnya Senja dan Aroma BBQ di Harris Hotel & Suites Nagoya Batam
- Mini Workshop Voice Over, Upaya BP Batam Cetak SDM Kreatif
- Kehangatan Sejuta Senyum Telkom Indonesia Bersepeda Berkah di Batam
- Pengurus Dokumen dan Penginapan 4 PMI Ilegal ke Kamboja di Bengkong Batam Diupah Rp120 Ribu Per Kepala
Gerebek Tempat Hiburan Malam di Batam: 26 LC dan 4 Pria Diamankan

Keterangan Gambar : Salah seorang pemandu lagu atau LC menaiki mobil Satpol-PP Batam usai diamankan saat razia di tempat hiburan malam di Kota Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (21/10/2023) dinihari. /iam/KoranBatam
KORANBATAM.COM - Petugas gabungan menggelar razia di tempat hiburan malam di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Hasilnya, 30 orang terdiri dari 26 pemandu karaoke atau Lady Companion (LC) dan 4 pria diamankan. Mereka langsung dibawa untuk dilakukan pendataan.
“Malam hari ini kita melakukan penindakan terhadap sejumlah tempat hiburan, penginapan dan panti pijat dalam displin Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) Kepolisian Militer bersandi Waspada Wira Elang sekaligus dalam rangka memperingati Hari Jadi Polisi Militer TNI Angkatan Udara yang ke -77,” sebut Komandan Pangkalan Angkatan Udara (Danlanud) Hang Nadim, Letnan Kolonel (Letkol) Penerbang (PNB) Betya Lukman Madyana melalui Komandan Satuan Polisi Militer (Dansatpom) Lanud Hang Nadim, Kapten Pom Hendrik Yoneska kepada wartawan ini, Sabtu (21/10/2023).
Pantau di lokasi, sejumlah pengunjung dan pemandu karaoke diangkut menggunakan mobil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kota Batam. Mereka dibawa lantaran tidak membawa identitas diri atau KTP.
Hal ini, kata Hendrik, dilakukan demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Batam untuk mewujudkan Polisi Militer TNI Angkatan Udara yang profesional, modern, adaptif dan berintegrasi guna mendukung TNI Angkatan Udara yang disegani di kawasan.
“Kegiatan ini dalam rangka pencegahan, penyalahgunaan, peredaran gelap narkotika dan memperkecil pelanggaran. Guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum kerja Lanud Hang Nadim,” ungkapnya.
Sekedar informasi, 29 petugas yang terlibat saat menggerebek ini di antaranya dari Satuan Polisi Militer (Satpom) Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Hang Nadim, POM Angkatan Darat, Laut, Udara, Provost Polresta Barelang, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Batam dan Imigrasi Batam.
Sedangkan sejumlah tempat yang disisir petugas mulai pukul 21.00 WIB yakni Thrive KTV Batam, Newtown (Planet 2), Violet PUB & KTV, Happy Hour Club (Planet 3), F1 Club Planet Holiday Hotel, Elline Massage belakang Diamond City (DC) Mall, Nescape, Mawar 28, dan lainnya.
(iam)
▴-▴
▴-▴

























































































