



- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
- Kepala BP Batam: Kita Jaga Bersama Kualitas Sumber Air Baku
- Gerak Cepat Polsek Bengkong Sikat Pohon Tumbang Melintang Menutupi Ruas Jalan
- Kepala BP Batam Resmikan Pabrik Solder Stania
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Hotel Vista
- Peserta Lari Batam 10K Antusias Daftar Ulang di Hari Pertama
BP Batam Bangun Tower hingga Pasang Instalasi Pengolahan Air Baru di Seiharapan

Keterangan Gambar : Alat berat dan meterial pembangunan tower air dan pemasangan IPA Baru di Seiharapan, Batam, Kepulauan Riau, Kamis (22/6/2023). /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Badan Usaha (BU) Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Badan Pengusahaan Batam (BP) Batam terus melakukan sejumlah terobosan dalam mengatasi suplai air ke berbagai wilayah stres area.
Dalam jangka pendek, BU SPAM BP Batam akan membangun tower air berkapasitas 2x10 ton untuk membantu memenuhi kebutuhan warga Perumahan Putra Jaya dan sekitarnya.
Direktur BU SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, tower tersebut nantinya akan dialirkan langsung melalui pipa meteran rumah warga. Setiap warga, akan mendapat aliran air selama dua jam secara merata.
Pada saat itu warga diperkenankan untuk menampung air sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
“Nantinya akan kita isi berulang terus, setiap harinya. Pembangunan akan kita mulai dalam beberapa hari ke depan, dan maksimal dalam 3 minggu ke depan akan selesai,” tegas Denny, Rabu (21/6/2023).
Tidak hanya kepada warga Perumahan Putra Jaya Tanjunguncang, BU SPAM BP Batam juga akan memasang jaringan pipa baru menuju ke Perumahan Central Park. Sehingga, solusi jangka pendek ini bisa menjawab kebutuhan masyarakat.
Sementara itu, untuk kawasan Patam Lestari, Tanjung Riau dan sekitarnya, akan teratasi setelah pemasangan Instalasi Pengolahan Air (IPA) baru di Sei Harapan rampung. Pemasangan IPA ini, diperkirakan akan selesai pada bulan Agustus mendatang.
“Jadi kita akan lakukan pembangunan di Sei Ladi dan Sei Harapan. Untuk perkuatan pipa jaringan ke arah Patam, Dangas dan lainnya,” imbuhnya.
Terpisah, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait mengatakan, persoalan kebocoran pipa akibat terkena alat berat merupakan suatu yang tidak dapat dihindari karena adanya faktor human eror dan kurangnya data.
Meski demikian, BP Batam akan selalu mengupayakan untuk berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, agar kejadian serupa tak terulang kembali.
“Bahkan sampai saat ini, kami sudah menegur kontraktor yang bersangkutan,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (22/6).
Mengenai daerah yang belum teraliri air atau di daerah stress area yang sudah belasan tahun tidak teraliri, PT Air Batam Hulu-Hilir (ABH) bersama BU SPAM terus memikirkan solusi untuk mengupayakan tersedianya air bersih.
“Sebagaimana janji PT ABH, bulan September akan mengupayakan masalah ini dapat diselesaikan,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada masyarakat Kota Batam, untuk dapat menyediakan penampungan air (toren) di rumah demi mengantisipasi terjadinya gangguan suplai air.
“Saya yakin, masyarakat Batam adalah masyarakat yang cerdas dan kita juga sepakat, bahwa pembangunan harus terus berjalan untuk kepentingan Batam dan masyarakat sendiri,” imbuhnya mengakhiri.


