Wali Kota Rudi Pastikan Buka 2 Lajur Kanan Kiri Tahun Ini di Bengkong
Urai Kemacetan Depan Golden Prawn
KORANBATAM.COM 21 Jan 2023, 03:34:10 WIB
dibaca : 923 Pembaca BATAM
Wali Kota Rudi Pastikan Buka 2 Lajur Kanan Kiri Tahun Ini di Bengkong

Keterangan Gambar : Musrenbang tingkat Kelurahan Bengkong Laut, Bengkong, Batam, di restoran 933 Golden Prawn Bengkong, Jumat (20/1/2023). /Pemko Batam


KORANBATAM.COM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi memastikan akan membuka pelebaran jalan depan Golden Prawn, Bengkong, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) tahun ini. Hal itu untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di wilayah tersebut.

Kepastian pelebaran ruas jalan dari jembatan Golden Prawn ke arah ruas jalan depan Masjid Istiqomah ini disampaikan langsung Wali Kota Rudi di hadapan warga yang mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Bengkong Laut, Kecamatan Bengkong di restoran 933 Golden Prawn, Bengkong, pada Jumat (20/1/2023) sore.

Dia pun meminta izin dan mohon maaf jika aktivitas dan kenyamanan warga berkendara akan terganggu selama pengerjaan pelebaran jalan tersebut.

“Jalan yang selalu macet ini, akan diperlebar tahun ini juga. Mulai dari Jembatan Golden Prawn sampai di depan Masjid Istiqomah dulu. Nah nantinya akan dilebarkan jadi 2 jalur dengan tiap jalur memiliki 2 lajur,” ungkap Rudi.

Bahkan ada warga yang nyeletuk agar pelebaran dilanjutkan hingga ke bengkolan setelah ruas Masjid Istiqomah. Namun, Wali Kota Rudi mengatakan, itu dapat dilakukan untuk tahap selanjutnya dan dia meminta warga Bengkong untuk bekerjasama serta bersedia membantu pemerintah terutama dalam penyediaan tanah untuk dibangun jalan tersebut.

Untuk diketahui, ruas jalan depan Golden Prawn terutama perempatan Bengkong Laut dan Tanjung Buntung selalu macet saat jam-jam sibuk (waktu pagi dan sore). Kemacetan paling parah terjadi pada hari libur, terutama setiap akhir pekan.

Rudi berharap, dengan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Batam di Kecamatan Bengkong, dapat merubah wajah kawasan tersebut menjadi kecamatan kota baru yang indah dan nyaman.

“Dengan wajah kota yang baru, pola pikir juga harus baru yakni pola pikir untuk memajukan pembangunan Batam,” ucapannya dihadapan ratusan warga yang hadir.

Perlu diketahui, kehadiran Rudi dalam musrenbang kali ini juga berbeda dari sebelumnya. Selain ikut dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kepri, Marlin Agustina, dia juga tidak langsung memberikan pengarahan setelah pidato pembukaan dari Lurah.

Rudi malah mempersilakan Lurah Bengkong Laut, Anugrah Hidayat langsung memimpin pembahasan. Dia pun menyimak usulan pembangunan yang disampaikan, di antaranya pembangunan ruang kelas sekolah, pembangunan batu miring, penyediaan lampu jalan, drainase, semenisasi jalan hingga toilet sekolah.

Usulan-usulan itu ditanggapi langsung kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang hadir. Namun, usulan terkait pembangunan batu miring di Bengkong Mahkota menarik perhatian Rudi.

Dia pun menanyakan detil lokasi dan kepemilikan lahannya serta memerintahkan agar dilakukan pertemuan lanjutan kepada Kepala Dinas Tata Ruang.

Selain jalan utama, kata Rudi, dia juga menginginkan jalan di lingkungan warga juga dibangun bagus. Dengan demikian, slogan Batam Kota Baru bukan hanya di pusat kota tetapi juga di seluruh pemukiman warga.

“Tahun ini juga dari Pelabuhan Batuampar melewati Bandara hingga ke Nongsa dibangun 5 lajur kiri dan 5 lajur kanan,” ujarnya.

Sementara, Anggota DPRD Kota Batam, Udin Sihaloho memberikan apresiasi atas respon Rudi terhadap usulan warga. Dia juga mengapresiasi tinggi pembangunan Batam yang dilakukan Rudi sekaligus selaku Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Apresiasi sama juga disampaikan Anggota DPRD lainnya, Rubina Situmorang. Bahkan dia menawarkan kepada warga yang usulannya tidak terakomodir di musrenbang dapat mengusulkan kepadanya untuk dipertimbangkan diakomodir melalui Pokir atau Pokok-Pokok Pikiran Anggota DPRD.

“Seperti program untuk ibu-ibu. Saya juga perempuan dan sangat mengerti ibu-ibu juga pasti punya usulan. Nanti bisa disampaikan langsung atau melalui RT/RW,” kata Rubina.

Sebelumnya, Lurah Bengkong Laut, Anugrah Hidayat memaparkan bahwa, usulan pembangunan dari warganya. Selain diusulkan dalam bentuk pembangunan sarana dan prasarana kelurahan (PSPK), juga diusulkan dalam bentuk non-PSPK agar dapat diakomodir di anggaran OPD.

 

(iam /*)




- -- -
Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook

;