



- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
- Kepala BP Batam: Kita Jaga Bersama Kualitas Sumber Air Baku
- Gerak Cepat Polsek Bengkong Sikat Pohon Tumbang Melintang Menutupi Ruas Jalan
- Kepala BP Batam Resmikan Pabrik Solder Stania
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Hotel Vista
Kepala BP Batam Jamin Kemudahan Investasi

Keterangan Gambar : Kepala BP Batam, Muhammad Rudi (tengah) saat meresmikan unit STS crane di Pelabuhan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau, beberapa waktu lalu. /iam/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi berkomitmen untuk menjamin kemudahan investasi di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Rudi menyampaikan pesan ini pasca mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto saat acara meresmikan enam perusahaan baru di Kawasan Industri Wiraraja Kabil pada Senin (5/6/2023) kemarin.
Menurut orang nomor satu di Kota Batam tersebut, kemudahan dalam berinvestasi merupakan salah satu upaya guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.
Mengingat, terjadi peningkatan jumlah proyek pada Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Kota Batam sepanjang triwulan I (Januari-Maret) 2023 lalu.
Di mana, terdapat 826 proyek PMA dengan nilai investasi mencapai USD 174,06 juta atau setara Rp2,55 triliun.
Angka ini naik drastis dengan capaian sebesar 100,97 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun 2022 lalu.
Tidak hanya PMA, nilai PMDN pun demikian. Terdapat kenaikan cukup signifikan pada penambahan proyek PMDN yang mencapai 1.418 proyek atau naik 200,42 persen dari tahun sebelumnya.
Peningkatan itu mempengaruhi nilai PMDN menjadi USD 96,7 juta atau setara dengan Rp1,4 triliun sepanjang triwulan I 2023 lalu.
“Kami mengapresiasi dan mendukung penuh perusahaan yang ingin berinvestasi di Batam. Dengan harapan, hal tersebut dapat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi Batam,” ujar Rudi, Jumat (9/6).
Bukan tanpa alasan, Rudi optimistis untuk terus menaikkan pertumbuhan ekonomi Batam menjadi 7 persen. Pasalnya, ekonomi Batam tumbuh 6,84 persen sepanjang 2022 lalu.
Angka tersebut tentu menjadi sinyal positif untuk upaya peningkatan ekonomi ke depan.
“Kami menjamin dan mendukung kemudahan investasi. Saya mengajak seluruh elemen untuk menjaga situasi kondusif agar iklim investasi terus berjalan maksimal,” tutupnya. (***)


