



- Simak Segini Update Pergeseran Warga Rempang yang Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
- BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1.000 Mahoni Juli Mendatang
- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
Kepala BP Rudi akan Bangun Fly Over Sei Ladi Batam Tahun Depan

Keterangan Gambar : Miniatur sketsa pengembangan jalan flyover yang akan dibangun di Sei Ladi, Batam, Kepulauan Riau. /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Sejumlah proyek prioritas menjadikan Batam kota baru yang modern terus digesa. Saat ini, sejumlah proyek pengembangan mulai dari Bandara Hang Nadim, Pelabuhan Batuampar dan pelebaran jalan-jalan utama juga tengah berjalan.
Dalam beberapa kesempatan, Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi mengatakan, akan membangun flyover dan peningkatan jalan dari Pura Agung-UIB (Universitas Internasional Batam) hingga ke Simpang Laluan Madani. Proyek ini, akan dimulai pada tahun 2024 mendatang.
“Jalan itu nanti akan dibangun 2 lajur kiri dan 2 lajur kanan. Nantinya juga akan ada flyover,” sebut Muhammad Rudi.
Ia menjelaskan, ruas jalan dari Simpang UIB ke Simpang Laluan Madani dan sebaliknya saat ini baru satu jalur dengan dua lajur.
Keterangan gambar: Miniatur sketsa pengembangan jalan flyover yang akan dibangun di Sei Ladi, Batam, Kepulauan Riau. /Dok. BP Batam
Ke depannya, kata dia, akan dibangun menjadi dua jalur dengan dua lajur kanan dan dua lajur kiri dan ditambah dengan flyover yang membentang di atas ruas jalan dari Laluan Madani menuju UIB.
“Nantinya masyarakat tidak perlu berhenti lagi. Begitu juga untuk kendaraan atau alat berat akan langsung naik ke flyover dan tidak boleh lagi melewati jembatan Sei Ladi,” katanya.
Sebagaimana diketahui, jembatan Sei Ladi sudah berusia hampir 50 tahun. Sehingga jika jembatan itu terus digunakan dan dilalui oleh kendaraan berat, tentu akan membahayakan.
“Maka dari itu, nanti jembatan Sei Ladi hanya dilewati untuk kendaraan roda empat atau kendaraan ringan. Tapi kalau flyover ini boleh dilewati oleh semua kendaraan. Mulai dari roda empat, roda dua maupun alat berat,” jelasnya.
Keterangan gambar: Miniatur sketsa pengembangan jalan flyover yang akan dibangun di Sei Ladi, Batam, Kepulauan Riau. /Dok. BP Batam
Ia menambahkan, pembangunan ini salah satu upayanya untuk menghilangkan kemacetan di daerah tersebut. Terutama kemacetan yang sering timbul pada jam-jam sibuk di pagi hari maupun sore hari saat pulang kerja.
“Maka saya butuh dukungan dari masyarakat agar seluruh proses pembangunan ini dapat berjalan sesuai dengan perencanaan. Apabila akses jalan selesai, tentunya akan berdampak pada perekonomian Kota Batam ke depannya,” imbuhnya. (***)


