



- Gowes Santai BP Batam-Polda Kepri, Perkuat Sinergi antarinstansi dan Bangun Budaya Hidup Sehat
- Gandeng Komunitas Aksi Bela Palestina-Keagamaan, Polda Kepri Bahagiakan Anak Panti, Sinergi Stabilitas Kamtibmas
- Sinergi Aktif Cegah Gangguan Kamtibmas, Kapolsek Bengkong Bertemu Tokoh Adat VII Koto Padang Pariaman
- Kongres 1 Gekrafs 2025, BP Batam: Semoga Bawa Kemajuan Ekonomi Kreatif
- Pria di Bengkong Ditemukan Tewas Gantung Diri di Sudut Dinding dalam Kios Ponsel
- BP Batam Launching Dashboard Investasi 2025 Sekaligus Perkenalkan Para Dutanya
- Jumat Curhat Kamtibmas, Cara Polsek Bengkong Dekatkan Diri Tampung Aspirasi Masyarakat
- Berikut Kiat Kapolsek Bengkong Hindari Penipuan Belanja Online
- Batam Investment Forum 2025 Resmi Dibuka, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Oktober 2025 Ini, Batam Hidupkan Kembali Kompetisi Lomba Balap Perahu
Mekanik Mesin Kapal Ditemukan Tewas Gantung Diri Dalam Rumah di Pantai Gading Bengkong Batam

Keterangan Gambar : Jasad Robby dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri guna proses visum, Rabu (8/2/2023). /iam/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Warga Perumahan Pantai Gading, Kelurahan Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dihebohkan penemuan mayat laki-laki tergantung dalam rumah di Blok D1-20, Rabu (8/2/2023) siang.
Jasad pria yang sering dipanggil Robby ini pertama kali ditemukan oleh abang kandungnya bernama Bobby (33 tahun), sekitar pukul 12.00 WIB.
Robby ditemukan tak bernyawa dalam keadaan tergantung dengan seutas tali di dalam bagian belakang rumah.
Informasi awal yang diterima KORANBATAM.COM, Robby diketahui bekerja sebagai bengkel bongkar pasang radiator mesin kapal atau mekanik.
“Semalam saya baru ketemu dengan adik saya. Dia terakhir telpon saya itu pagi tadi, sekitar jam 07.00 WIB. Orangnya tertutup jadi kita gak tau apa masalahnya,” ujarnya di lokasi.
Pantauan di lapangan, Polisi di Sektor Bengkong yang mendapat kabar tersebut langsung melakukan olah TKP di sekitar tempat kejadian bersama tim Inafis Polresta Barelang.
Polisi masih menyelidiki motif gantung diri yang dilakukan pria yang dikenal tertutup tersebut. Diduga, pria beristri dan memiliki tiga orang anak ini karena ada permasalahan.
Terpisah, Kapolsek Bengkong, Iptu Muhammad Rizqy Saputra, S.T.K., S.I.K., M.Si melalui Kanit Reskrimnya, Ipda Anwar Aris, S.H belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut dikarenakan masih menunggu hasil pemeriksaan dari RS Bhayangkara Polda Kepri.
“Belum tau penyebab pastinya gantung diri karena apa. Kami masih menunggu hasil visum rumah sakit, anggota sudah saya perintahkan untuk mencari tau motif dari gantung diri tersebut,” ujarnya singkat, ketika di konfirmasi.
Hingga saat ini, jasad pria terakhir berkomunikasi pagi tadi, sekitar jam 07.00 WIB ini sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Kepri menggunakan mobil ambulans, untuk dilakukan proses visum.
(iam)


