- Dukung MBG Aman Berkualitas, Unit SPPG Silaturasa ke Polsek Bengkong
- Lanud Hang Nadim-Tim Gabungan Tertibkan Wilayah KKOP Bandara
- BP Batam Terima Audiensi PT Gunung Puntang Mas
- Ekonomi Kepri Tertinggi Secara Nasional, BI Dorong Pengembangan Ekonomi Biru
- Wakapolda Kepri: Konten Kreator Punya Tanggungjawab Moral Sebarkan Nilai Positif di Tengah Masyarakat
- Imigrasi Batam Deportasi 186 WNA gegara Salahgunakan Izin Tinggal
- Batam Catatkan Pertumbuhan Logistik yang Signifikan
- Sinergi Bangun Batam, Kalapas Baru Temu Sapa Wartawan
- Kick Off Pelatihan Calon Transmigran Rempang Eco-City: Bangun Peradaban, Ciptakan Pusat Ekonomi Baru
- Kepala Lapas Batam Terima Kunjungan Studi Lapangan Mahasiswa Unrika
Atlet asal Kepri Sumbang Medali untuk Indonesia, KONI: Bukti Daerah Ini Mampu Lahirkan yang Berprestasi

Keterangan Gambar : Muhammad Ramadhan Sananta (tengah atas), Tengku Muhammad Septiadi Ardiansyah (kiri atas), dan Claudions Reco (kanan) bersama Amri, S.E., Wasekum KONI Kepri. /1st
KORANBATAM.COM - Tiga atlet asal Kepri yakni Muhammad Ramadhan Sananta pesepakbola asal Kabupaten Lingga, Tengku Muhammad Septiadi Ardiansyah atlet ESport asal Lingga, dan Claudions Reco atlet kickboxing asal Batam berhasil menyumbangkan medali untuk kontingen Indonesia di SEA Games tahun 2023 yang tengah diselenggarakan di Kamboja.
Diketahui, Ramadhan Sananta dan Septiadi Ardiansyah berhasil merebut medali emas bersama tim masing-masing. Sedangkan Claudions Reco menyumbangkan medali perunggu.
“Prestasi yang diraih ketiga atlet ini begitu membanggakan kita,” kata Wakil Sekretaris Umum (Wasekum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kepri, Amri, S.E , saat dijumpai di bilangan Batam Center, Rabu (17/5/2023).
Dijelaskannya, raihan yang dipersembahkan oleh atlet-atlet ini memberi bukti jika Kepri merupakan salah satu daerah yang mampu menghasilkan atlet berprestasi dan dapat mengharumkan nama Kepri dan Indonesia di tingkat internasional.
“Kami mengharapkan, prestasi yang diraih ketiga atlet ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi anak-anak muda di Kepri. Apalagi memang ketiga atlet asal Kepri ini terbilang masih muda dan berada di usia emas,” sebut Amri.
Keberhasilan tiga atlet Kepri ini diharapkan mendapatkan perhatian dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri).
“Kita akan coba komunikasikan perihal prestasi ini ke Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga) Kepri,” katanya.
Adapun dari KONI Kepri, kata dia, pihaknya akan upayakan ada apresiasi berupa dana pembinaan khusus untuk atlet berprestasi seperti ini.
“Mudah-mudahkan hal ini bisa menjadi motivasi bagi para atlet untuk dapat berprestasi lebih tinggi dan makin mengharumkan Kepri di tingkat internasional,” harapnya.
Ketika ditanya soal ada dua lagi atlet asal Kepri yakni Hernanda Zulfi dan Agustin Wulandari, yang keduanya memperkuat tim bolavoli Indonesia di SEA Games 2023 ini, Amri menjelaskan bahwa, keduanya sejak beberapa waktu lalu sudah dilepas Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kepri untuk pengembangan karier dan prestasi masing-masing.
“Hernanda Zulfi berangkat ke SEA Games tercatat sebagai atlet Jawa Timur (Jatim). Nah sedangkan Agustin Wulandari, tercatat sebagai atlet Jawa Barat (Jabar),” tuturnya.
“Keduanya memang putra Kepri, kelahiran Batam. Namun dalam perjalanan karir olahraganya, keduanya sudah membela daerah tempat mereka berdomisili saat ini,” tambahnya.
Namun begitu, Amri yang juga Sekretaris Umum PBVSI Kepri sangat berbangga, dua pebolavoli itu juga berprestasi di daerah lain.
“Meskipun tidak berdomisili di Kepri, tapi kita tetap bangga keduanya putra asli Kepri. Dan sampai kapanpun nama besar Kepri tidak terlepas dari mereka,” tungkas Amri. (***)
▴-▴
▴-▴



























































































