



- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
Obat Bius Kosong, Lima Pasien RSUD Embung Fatimah Tertunda Operasi

Keterangan Gambar : Rumah Sakit Umum Daerah, Embung Fatimah (RSUD EF), Kota Batam. (Foto : 1st)
KORANBATAM.COM, Batam – Stok obat bius sempat kosong, akibatnya lima pasien batal untuk melakukan operasi. Kejadian tersebut terjadi di salah satu Rumah Sakit Umum Daerah, Embung Fatimah (RSUD EF), Kota Batam, Provinsi Kepri.
Direktur RSUD dr Any Dwyana, melalui Humas RSUD EF Novi Tri Karlena, mengatakan mengakui kekosongan obat tersebut. “Tadi memang sempat kosong., tapi hanya beberapa jam saja, sebelum obat datang, sekarang sudah ditangani kok mas, ujar Novi Tri Karlena saat dikonfirmasi melalui telepon selular oleh KORANBATAM.COM pada Rabu (15/01/2020).
Saat ini sudah berjalan dengan lancar tidak ada kendala. Novi menambahkan bukan terjadi kekosongan, hanya saja sedikit ada keterlambatan dalam pengiriman obat ke Rumah Sakit Umum Daerah, Embung Fatimah (RSUD EF) Batam.
“Obatnya sudah sampai, saat ini semua pelayanan sudah ditangani," kata Novi.
Sebelumnya, dari informasi yang didapat pada hari ini Rabu, ada 5 pasien yang batal di Operasi dikarenakan kehabisan obat bius. Terdiri dari 2 orang pasien Kandungan, 3 orang pasien bedah. (ilham)


