- Satgas Pangan Polresta Barelang Bolak-balik ke Pasar Distributor
- Kader Gerindra Kepri Kompak Hadiri Taklimat Prabowo di Hambalang
- BP Batam Terima Kunjungan Apindo Kepri, Bahas Potensi dan Tantangan Investasi
- Perkuat Sinergi Keamanan Udara dan Informasi Publik di Batam
- 58 Sekolah SMP se-Batam Ikuti Olimpiade Sains Forgusa
- Polsek Bengkong Aktif Gelar Jumat Curhat, Jembatan Silaturahmi Antara Polisi dan Masyarakat
- Pertamina Sumbagut Raih Initiative Award 2025 dari Human Initiative
- Dukung MBG Aman Berkualitas, Unit SPPG Silaturasa ke Polsek Bengkong
- Lanud Hang Nadim-Tim Gabungan Tertibkan Wilayah KKOP Bandara
- BP Batam Terima Audiensi PT Gunung Puntang Mas
Pemko Batam Instruksikan Pengurus Masjid Berjarak Saat Sholat

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad, saat meninjau di salah satu Masjid, Pastikan Saf di Masjid Berjarak. (Foto : Media Center Batam)
KORANBATAM.COM, BATAM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam sudah menginstruksikan para pengurus masjid untuk menerapkan saf berjarak saat mendirikan salat. Hal ini sebagai upaya untuk mendukung penerapan tatanan hidup normal baru atau New Normal.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, sejauh ini, pihaknya sudah melihat beberapa masjid di kota ini (Batam). Secara umum, pengurus masjid sudah memahaminya.
“Saat salat sudah ada jaraknya. Tapi kita terus ingatkan agar tidak abai,” ujarnya, Selasa (2/6/2020).
Ia mengaku, di wilayah Batuaji, sejumlah masjid sudah mematuhi semua arahan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, dalam rapat bersama tokoh agama Kota Batam, beberapa waktu lalu.
“Di lapangan sudah diterapkan. Kita berharap semua pengurus masjid ikut mendukung upaya pemerintah yang membuka semua aktivitas pada 15 Juni nanti,” kata dia.
Ia mengaku, sebelumnya, sejumlah masjid ditutup dan jemaah diarahkan beribadah di rumah untuk meminimalisir terjangkit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). “Dan sekarang sudah dibuka lagi, tapi dengan menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Adapun protokol kesehatan ini yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan disiplin mencuci tangan. Ia yakin edukasi ini sudah mampu diterapkan warga kota ini.
“Kita sama-sama berjuang melawan Covid-19 ini. Yang pasti, ini demi kesehatan kita bersama,” ujarnya. (iam)
▴-▴
▴-▴
























































































