



- Puting Beliung Terjang Warga Bengkong Batam, Polisi Bantu Evakuasi dan Bersihkan Puing Rumah
- Mayor Laut Firman Cahyadi, Lulusan Terbaik Seskoal di Rusia Ini Resmi Pimpin Komandan KRI Sutanto-377
- Batam Bertanjak, Ikon Baru Budaya Melayu di Puncak Milad ke-25 LAM
- Temukan Weekend Bliss, Weekday Escape dan Barelang Night Market di Harris Barelang Batam
- Soal Sulitnya Air Bersih Warga Batumerah dan Tanjungsengkuang, Ini Hasil Rapat di DPRD Batam
- Tingkatkan Kepedulian Sosial, Polsek Bengkong Berbagi di Panti Asuhan Yayasan Karya Mas Bangsa
- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
Proyek Waterfront City Dibiarkan Terbengkalai

Keterangan Gambar : Kondisi proyek Waterfront City, kini semakin memprihatinkan. /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas terkesan membiarkan proyek Waterfront City yang pernah dibangun pada awal pemekaran Kabupaten Kepulauan Anambas hingga saat ini masih terbengkalai.
Salah seorang warga Tarempa, Deen, mengatakan, saat ini beton yang dibangun sudah mulai roboh dan bisa membahayakan bagi orang yang melintas atau berada didekat beton tersebut.
“Kita heran, sudah berapa tahun ini proyek Waterfront City itu dibiarkan begitu saja. Saat ini, sebagian terlihat sudah mau roboh, jangan sampai nanti memakan korban jiwa,” katanya kepada media ini, Senin (3/1/2022).
Deen menyarankan, sebaiknya proyek tersebut dilanjutkan agar bisa berguna bagi masyarakat. Jika nanti sampai roboh, maka akan menambah anggaran untuk memperbaiki dan membangunnya kembali.
“Dulu katanya Waterfront City ini mau diisi timbunan tanah. Namun, sampai sekarang ini tidak kunjung diisi, sehingga mengakibatkan setiap lingkaran beton ini hampir putus. Angaran pembuatan proyek ini memakan biaya yang sangat besar, sayang jika pemerintah Kabupaten Anambas tidak menindaklanjuti pembangunan Welterprom ini,” ujarnya.
(Thony/Jhon)

