- Gelar Halal Bihalal Daring, MAKPI Bawa Misi sebagai Organisasi Profesi Peminat Kebijakan Publik
- Bobol Bengkel Las di Marina Sekupang, 2 Pemuda Diringkus
- Pria Paruh Baya Curi Uang dan Ponsel Milik Teman Satu Mess di Bengkong, Pelaku Diringkus
- Buaya Sering Muncul di Sungai Sei Langkai Sagulung Gegerkan Warga, Polisi Imbau Waspada
- Halal Bihalal, Danlanud RHF Tanjungpinang Gelar Apel Luar Biasa
- Kegiatan Industri Bangkit, Rudi Optimistis Pertumbuhan Investasi Meroket
- BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang pada Periode Angkutan Lebaran 2024
- Pemuda Ini Tikam Teman Sendiri, Pelaku Ditangkap Polsek Bengkong
- Polsek Bulang Bagi-bagi 15 Life Jacket ke Penambang Boat Pulau Buluh dan Setokok
- Danlanud RHF bersama Wakil Bupati Bintan Halal Bihalal ke Kediaman Ketua PWI Kepri
Rangkaian Operasi Lilin Seligi 2019, Unit Jibom Brimob Polda Kepri Gelar Sterilisasi Gereja di Batam
Keterangan Gambar : Unit Jibom Brimob Polda Kepri, saat Sterilisasi di salah satu Gereja yang ada di Batam dalam rangkaian Operasi Lilin Seligi 2019. (Foto : Humas Polda Kepri)
KORANBATAM.COM, Batam – Empat Gereja yang ada di wilayah Kota Batam antara lain Gereja HKBP Lubuk Baja, Gereja Santo Petrus, GBI Alfa Omega dan GPDI Pelita, dilakukan Sterilisasi oleh Unit Jibom Brimob Polda Kepri, pada Selasa (24/12/2019), sekira pukul 12.00 WIB.
Kabid Humas Polda Kepri AKBP Harry Goldenhart mengatakan tim yang dipimpin oleh Ipda Zulhendra beserta 8 Orang Personil dari Jibom Brimob Polda Kepri, melaksanakan Sterilisasi terhadap keberadaan benda-benda berbahaya maupun antisipasi bahan peledak yang ada dilokasi tersebut.
"Dari hasil Sterilisasi tersebut, yang berlangsung selama lebih kurang dua jam, tidak ditemukan adanya tanda-tanda benda yang berbahaya," ujar Kabid Humas Polda Kepri, AKBP Harry Goldenhart.
Lanjut AKBP Harry Goldenhart menjelaskan selain melaksanakan Sterilisasi, disiagakan juga personil Pengamanan dibawah pimpinan Kapolsek Lubuk Baja Kompol Yunita Stefani.
"Kami juga menghimbau, kepada masyarakat yang menjalankan Ibadah Natal dan merayakan tahun baru 2020, tidak perlu merasa khawatir dan takut dalam melaksanakan Ibadah di Gereja, berekreasi serta aktivitas lainnya," tutup AKBP Harry Goldenhardt. (ilham)