



- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
- Duta Besar Australia Lawatan ke Batam
- Dorong Pertumbuhan Industri, PLN Batam Hadirkan Layanan Khusus Kelistrikan
- CIMB Niaga Gelar Festival Musik Sunset 2 Hari di Kebun TMII Jakarta
- PLN Batam Siap Laksanakan Kebijakan Tarif dari Pemerintah Mulai 1 Juli 2025
- Penemuan Batu Bata Bersejarah di Dapur Arang Batam
- Istri di Bengkong Polisikan Suami gegara Cabuli Putri Pertamanya Sendiri
Rudi Buat Roti Kirai, Tanda Batam Wonderfood Ramadhan ke-2 Resmi Dibuka

Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi (tiga dari kiri), membuat roti kirai saat membuka acara bazar kuliner, Wonder Food Ramadhan di Taman Dang Anom, Batamcenter, Sabtu (10/4/2021).
KORANBATAM.COM - Acara bazar kuliner, Batam Wonderfood Ramadan ke-2 tahun 2021 yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, resmi dibuka di Taman Dang Anom, Batam Center. Acara ini akan berlangsung selama 23 hari, dimulai sejak Sabtu (10/4/2021) sampai Minggu (2/5/2021) mendatang. Pembukaan acara ditandai dengan pembuatan roti kirai yang merupakan roti khas Melayu oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Rudi mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Batam Wonderfood Ramadhan yang berlangsung di Taman Dang Anom tersebut. Pasalnya, lokasi itu merupakan taman kedua yang dibangun selama kepemimpinannya sebagai Wali Kota Batam. Sebelumnya, taman pertama yang dibangun yakni Dataran Engku Hamidah, juga di Batam Center. Dipilihnya Taman Dang Anom sebagai lokasi bazar karena lokasinya terbuka dan dinilai sangat cocok sebagai tempat berburu kuliner saat bulan Suci Ramadan 1442 Hijriah.
“Selamat Pak Ardi (Kepala Disbudpar Kota Batam), semoga Batam Wonderfood Ramadhan menjadi contoh (acara bazar) terbaik,” kata Rudi, Sabtu (10/4/2021).
Selama kegiatan, Rudi mengingatkan pedagang maupun pengunjung agar tetap menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota juga mengajak masyarakat agar tetap berada di Batam. Mengingat, pemerintah pusat juga membatasi mobilitas masyarakat jelang Lebaran Idul Fitri demi menekan penyebaran Covid-19. Untuk itu, Kota Batam juga tetap harus menarik agar warganya betah.
“Pak Ardi dan Pak Yumasnur (Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam), saya minta dipasang lampu hias untuk menyambut Ramadan. Seperti tahun lalu, Ramadan kita laksanakan berdampingan dengan Covid-19. Tapi hari ini (dibukanya bazar), timbul kebahagian kembali,” ucapnya.
Sementara, Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, melaporkan bahwa, Batam Wonderfood Ramadhan ini merupakan kegiatan Ramadan yang diinisiasi oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. Batam Wonderfood Ramadhan pertama kali dilaksanakan di Dataran Engku Hamidah, tahun 2019 lalu. Ada yang unik dari kegiatan tahun ini, adanya stand kuliner dari Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan se-Kota Batam.
“Ini juga inisiasi dari Wakil Gubernur Kepri, yang juga sebagai Ketua TP-PKK Kota Batam, ibu Marlin Agustina Rudi, sehingga semua PKK se-Kota Batam menampilkan kulinernya,” ujar Ardi, Sabtu (10/4/2021).
Masih seperti tahun sebelumnya, Batam Wonderfood Ramadhan ke-2 tahun ini juga masih mengusung tema Jom Balek Kampong atau ayo balik kampung. Sebanyak 56 stand kuliner ikut berpartisipasi, terdiri dari 32 stand kuliner Usaha Mikro Kecil Menangah (UMKM) Kota Batam.
12 stand UMKM binaan Disbudpar Kota Batam, dan 12 stand yang mewakili 12 kecamatan yang ada di Kota Batam serta coffee corner atau kafe pojok. Makanan yang ditampilkan beragam, baik dari makanan tradisional maupun makanan yang lagi hits atau kekinian, yang dirasa cocok untuk nuansa Ramadan.
“Ada asam pedas, roti kirai, gado-gado, lakse, otak-otak, pepes, kue tradisional, aneka minuman seperti cendol dan banyak lagi,” ujarnya.
Selain kuliner, Batam Wonderfood Ramadan juga mengundang asosiasi pariwisata di antaranya Asosiasi Seni Lanskap Indonesia (ASLI) Kota Batam, Batu Aji Coret-Coret, Perkumpulan Chef Profesional Indonesia (PCPI) Kota Batam, Perhimpunan Rumah Makan Indonesia Kota Batam, musisi, budayawan Kota Batam, dan juga hotel.
“Selain kuliner, nanti juga akan ada bucu (pojok) budaya, berbagai permainan tradisional, live masak dodol, pameran ikan cupang, pameran lukisan, pameran ikan hias dan sebagainya,” katanya.
Lanjut Ardi, berbagai perlombaan juga bakal digelar, seperti lomba melukis, lomba menyanyi religi. Penyelenggara juga akan menyediakan panggung lengkap dengan sound system yang bisa digunakan bagi siapa saja yang ingin ikut memeriahkan, seperti komunitas, paguyuban, dan sebagainya tanpa dipungut biaya.
“Selain itu, juga disediakan musala, toilet, sitting area (kursi dan meja makan) dan jika ada yang mau menggelar paket buka bersama, baik perorangan atau kelompok, silahkan saja,” ujarnya.
Fasilitas untuk menunjang foto yang ikonik dan menarik (instagramable), juga akan dilengkapi di sekitar area Batam Wonderfood Ramadhan ke-2. Tujuannya, agar pengunjung benar-benar merasakan suasana balik kampung.
“Setiap harinya, Bazar Ramadan akan dibuka mulai pukul 15.00-21.00,” katanya.
Pembukaan acara ini juga turut dihadiri oleh Koordinator Pemasaran Pariwisata Regional I Area I Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Taufik Nur Hidayat.
Ia mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Disbudpar Kota Batam tersebut. Baginya, kegiatan ini bertujuan untuk menggerakkan kembali ekonomi masyarakat di masa pandemi Covid-19.
“Pak Menteri (Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno) mendorong penjualan (produk) lewat market place atau penjualan online, sehingga produk terjual di masa pandemi,” kata Taufik.
Salah satu stand bazar kuliner, coffe corner dari Kemenparekraf, menyajikan sajian kopi nusantara dan informasi tentang pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Indonesia.
Turut menghadiri acara tersebut, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Yusfa Hendri, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kota Batam Pebrialin, seluruh Camat dan Ketua PKK Kecamatan, Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kota Batam, Asosiasi Pariwisata, Duta Wisata Encik dan Puan Kota Batam, dan Duta CHSE Kota Batam.


