



- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
- Kepala BP Batam: Kita Jaga Bersama Kualitas Sumber Air Baku
- Gerak Cepat Polsek Bengkong Sikat Pohon Tumbang Melintang Menutupi Ruas Jalan
- Kepala BP Batam Resmikan Pabrik Solder Stania
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Hotel Vista
Personil Polda Kepri Tak Bosan Berikan Imbauan Jaga Jarak

Keterangan Gambar : Personel Polda Kepri yang tergabung dalam Operasi Aman Nusa II Seligi 2020, saat memberikan himbauan kepada masyarakat agar tak berkumpul di luar rumah, Jumat (10/4/2020). (Foto : Humas Polda Kepri)
KORANBATAM.COM, Batam – Personel Polda Kepri yang tergabung dalam Operasi Aman Nusa II Seligi 2020, kembali berikan himbauan kepada masyarakat, pada Jumat Malam, (10/4/2020) sekira pukul 21.00 hingga 23.00 WIB.
"Untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Provinsi Kepulauan Riau khususnya Kota Batam," kata Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt.
Personel gabungan yang terdiri dari Satuan Kerja DitReskrimsus, DitResnarkoba, Bidhumas, dan Bidpropam Polda Kepri memberikan himbauan kepada masyarakat di wilayah Tiban hingga wilayah Sekupang untuk tetap dirumah dan tidak berkumpul.
Selain memberikan himbauan, dikatakan Harry, dihimbau juga kepada masyarakat untuk tetap dirumah, tidak panik dan tetap meningkatkan kebersihan diri sendiri maupun lingkungan sekitar.
"Kami juga berikan selebaran Maklumat Kapolri dalam rangka pencegahan Covid-19," ujarnya.
Didalam Maklumat Kapolri tersebut dijelaskan juga untuk tidak mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyebabkan berkumpulnya massa dalam jumlah banyak baik ditempat umum maupun di lingkungan sendiri serta tidak ikut menyebarkan informasi-informasi yang tidak jelas sumbernya yang dapat menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.
(iam)


