



- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Si Jago Merah Lahap 12 Indekos, Satu Unit Mobil Daihatsu Terios dan Dua Sepeda Motor di Sengkuang Dalam

Keterangan Gambar : Petugas Damkar berupaya memadamkan kobaran api yang melahap kamar kos-kosan di Sengkuang Dalam, Kelurahan Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar, Batam, pada Senin (26/4/2021) malam, sekira pukul 00.50 WIB. Foto/Ilham/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Sebanyak 12 indekos, satu unit mobil, dan dua sepeda motor di RT 01/RW 01 Sengkuang Dalam, Kelurahan Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar, Batam, ludes dilahap si jago merah. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (26/4/2021) dini hari, sekira pukul 00.50.
Pantauan KORANBATAM.COM di lokasi kejadian, sejumlah warga berupaya memadamkan kobaran api tersebut serta berusaha menyelamatkan barang-barang yang tersisa. Suara dentuman terdengar keras hingga beberapa kali. Api dengan cepat melalap bangunan semi permanen yang merupakan bekas pasar tersebut.
Ahmad Daud, salah seorang korban, yang rumahnya hangus terbakar, menuturkan bahwa dirinya tidak mengetahui pasti sumber api. Ia hanya mengetahui kobaran api sudah membesar.
“Tak tahu, kami baru bangun tidur, apinya sudah sebelah sana (sembari menunjuk ke arah api, saat pertama kali ia melihat) tinggi,” kata Ahmad ketika diwawancarai dan ditemui di lokasi kejadian.
Atas peristiwa tersebut, barang-barang berharga miliknya ludes terbakar, hanya pakaian di badan yang tersisa.
“Habis semua. Satu pun tak ada, surat-surat, identitas saya, habis semuanya. Tak ada yang bisa diselamatkan, hanya pakaian di badan dan sendal jepit. Tak ada sama sekali, habis semua,” ucapnya.
Lanjut Ahmad, saat kebakaran terjadi dirinya saat itu sedang berbaring dan akan memulai tidur hingga melihat api sudah membesar.
“Saya lagi baring, nengok api udah membesar (api). Api dari bagian sebelah kiri, tapi tak tau dari mana asalnya, tahunya sudah besar saja,” ujarnya.
Masih di lokasi kejadian, Abu Hanipa (52), yang juga korban dalam peristiwa kebakaran malam itu, mengatakan, saat itu ia mendengar suara dentuman hingga ia pun keluar rumah untuk melihat apa yang terjadi.
“Saya dengar suara berdentum, setelah itu, saya keluar lihat api sudah besar. Terus saya cari kunci mobil, untuk memindahkan mobil saya karena mobil saya posisinya terpakir di sini (di depan lokasi kebakaran),” kata Abu di lokasi.
Dikatakan Abu, atas kejadian kebakaran tersebut, satu unit mobil merek Daihatsu Terios warna merah maron tahun 2021 milik anaknya hangus terbakar. Padahal mobil tersebut baru tiga hari dikreditnya.
“Anak saya kerugiannya cuma mobil saja. Dulu tempat ini pasar, sekarang sudah jadi kos-kosan,” ujarnya.
Keterangan gambar: Warga berhamburan menyelamatkan diri dari kebakaran yang terjadi pada Senin (26/4/2021) malam, sekira pukul 00.50 WIB, di Sengkuang Dalam, Kelurahan Tanjungsengkuang, Kecamatan Batuampar, Batam. Terlihat satu unit mobil hangus terbakar. Foto/Ilham/KORANBATAM.COM
Menerima laporan kebakaran, petugas langsung menuju lokasi. Sebanyak empat unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) diterjunkan ke lokasi kebakaran. Dua di antaranya dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam dan dua dari Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Supardi, Petugas Unit Damkar BP Batam, mengatakan bahwa, petugas Damkar tiba di lokasi sekitar pukul 01.20, dengan 15 orang personel. Setibanya di lokasi, petugas langsung melakukan pemadaman.
“Untuk Armada tadi, dikerahkan empat unit mobil Damkar. Dari Pemko Batam dan dari BP Batam dengan kuat personel lebih kurang sekitar 15 orang. Kami tiba di lokasi sekitar pukul 01.15, langsung dilakukan pemadaman dan selesai pemadaman itu sekitar pukul 02.30, lebih kurang satu jam lebih, baru api dapat kita pastikan padam,” kata Supardi.
Sementara, Lurah Tanjungsengkuang, Yanuar Pribadi, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut menghanguskan sebanyak 12 indekos.
“Yang hangus terbakar ini kamar kos. Ada sekitar 12 kamar, tapi yang berisi hanya tiga kamar saja dan yang rumah tempat tinggal, yang rusak ringan itu, di bagian sisi kiri dan kanan,” ujar Lurah.
Sejauh ini, lanjut Yanuar, tidak ada korban jiwa atas kejadian kebakaran tersebut, hanya saja ada salah seorang warga yang terluka ketika ingin menyelamatkan diri dengan memecahkan kaca jendela.
“Untuk korban jiwa yang parah, tidak ada. Cuma yang luka-luka atas nama pak Dika, satu orang saja. Tadi sudah dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tanjungsengkuang,” jelasnya.
Masih kata Yanuar, yang terbakar tersebut ialah bekas pasar yang sekarang menjadi tempat kos-kosan dan atas peristiwa tersebut pihaknya mengungsikan para korban kebakaran di salah tempat pengungsian Bank Sampah.
“Untuk sementara, para korban kita tempatkan di tempat Bank Sampah. Dan pagi ini, kita siapkan makan sahur untuk para korban kebakaran,” ujarnya.
Kejadian kebakaran ini tidak hanya menghanguskan bangunan saja, tetapi satu unit mobil dan dua unit kendaraan sepeda motor ikut ludes dilahap si jago merah dengan total kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Batuampar yang tiba di lokasi langsung mengamankan sekitaran Tempat Kejadian Perkara (TKP).
(ilham)


