Keterangan Gambar : Pemeriksaan kesehatan oleh tim KKP Batam terhadap ke-25 prajurit TNI dari Kesdam I Bukit Barisan, Medan dengan kualifikasi tenaga medis atau perawat yang baru tiba di Bandara Hang Nadim Batam untuk menggantikan rekan mereka yang sudah bertugas terlebih dahulu di RS Galang. (Foto : Humas TNI AU Lanud Hang Nadim)

KORANBATAM.COM, Batam - Sebanyak 25 prajurit TNI dengan kualifikasi tenaga medis atau perawat dari Kesdam I Bukit Barisan, Medan, tiba di Batam menggantikan rekan mereka yang sudah terlebih dahulu bertugas di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Pulau Galang, Kepulauan Riau.

Ke-25 prajurit tersebut tiba di Batam menggunakan pesawat jenis Cassa A-2910 mendarat di landasan Hang Nadim sekira pukul 10.08 WIB.

Selanjutnya ke-25 prajurit tersebut nantinya akan menggantikan 25 orang tenaga medis dari Denkesyah Tanjungpinang yang sudah terlebih dahulu bertugas di sana. Dalam penerbangan ke-25 prajurit tersebut, dikomandoi oleh Kapten Pnb Gilang dari Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

"Pangkalan TNI AU (Lanud) Hang Nadim sebagai unsur dukungan operasi udara dari Satgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 kembali bertindak untuk membantu dan melayani operasi udara," kata Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Hang Nadim Batam, Mayor Lek Wardoyo, Kamis (7/5/2020) pagi.

Kedatangan mereka langsung disambut oleh tim kesehatan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Batam, guna memeriksa tenaga medis yang akan bertugas nantinya di Rumah Sakit Khusus Infeksi, pulau Galang.

“Kami lakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu untuk memastikan bahwa tenaga medis tersebut benar-benar sehat dan tidak dalam pengawasan pandemi Covid-19 untuk dapat melakukan tugas di Pulau Galang nanti," ujar Mayor Lek Wardoyo.

Selain itu, langkah tersebut harus dilakukan karena sudah merupakan protokol kesehatan dalam penanganan wabah Covid-19 ini.

"Setelah dinyatakan aman, sehat dan siap melaksanakan tugas di RSKI Galang, mereka langsung dibawa ke pulau Galang melaksanakan aplusan atau pergantian tugas," tutupnya. (iam)

---

▴-▴ ▴-▴