



- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
Ungkapan Perasaan Warga Bengkong Usai Terima Vaksin AstraZeneca

Keterangan Gambar : Hariyati (kiri), disuntik vaksin AstaZeneca oleh tim medis Puskesmas Tanjungbuntung di halaman depan Mapolsek Bengkong, Sabtu (5/6/2021) siang. Foto/Ilham/KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Hariyati, warga Bengkong merasa lega setelah menerima dan mendapatkan vaksinasi AstaZeneca.
Saat ditemui KORANBATAM.COM, Sabtu, (5/6/2021) sore, wanita berusia 40 tahun ini mengungkapkan awalnya ia merasa takut untuk divaksin. Lantaran dirinya melihat beberapa video yang beredar di media sosial bahwa, AstaZeneca memiliki efek yang tidak baik.
“Iya mas, sebelumnya saya merasa ketakutan banget, resah (tidak tenang), dan was-was, sebelum divaksin. Itu karena ada video beredar yang mengerihkan. Namun, setelah divaksin, sudah 3 jam ini tidak ada reaksi apa-apa,” kata Hariyati.
Ternyata, lanjut Yati (sapaannya), ketakutan tersebut hanyalah sebatas halusinasi saja. Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat Kota Batam agar jangan takut divaksinasi.
Menurutnya, vaksinasi Covid-19 merupakan hal penting karena bisa membantu sistem kekebalan atau imun tubuh seseorang agar tidak terpapar virus Covid-19 sehingga lebih aman dan nyaman saat berinteraksi dengan keluarga tercinta, teman dekat, dan masyarakat sekitar.
“Ayo masyarakat Batam khususnya, jangan takut divaksin, karena vaksin itu aman. Saya sudah buktikan, selesai divaksin tidak ada reaksi apa-apa kok. Seperti yang ada di video tersebut,” ujarnya.
Sementara, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bengkong, AKP Bob Ferizal, mengatakan, kendati sudah divaksin, diharapkan kepada masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan.
“Pesan saya untuk masyarakat, tetap menjalankan dan mematuhi protokol kesehatan sesuai program pemerintah, walau sudah divaksin. Harapannya tingkat penurunan angka Covid-19 bisa secara signifikan bisa dirasakan nantinya. Alhamdulillah, pelaksanaan kegiatan vaksinasi Covid-19 tadi berjalan aman, tertib dan lancar, sesuai protokol kesehatan,” kata AKP Bob di lokasi.
Hariyati adalah merupakan salah satu peserta yang mengikuti vaksinasi massal yang diselenggarakan Kepolisian Sektor (Polsek) Bengkong bekerja sama dengan pihak Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tanjungbuntung, Kecamatan Bengkong, Kelurahan Tanjungbuntung.
Adapun pelaksanaan vaksinasi tersebut adalah vaksin tahap pertama bagi warga Bengkong yang digelar di halaman depan Markas Kepolisian Sektor (Mapolsek) Bengkong, sekitar pukul 08.30 WIB, pagi.
Animo masyarakat dalam mengikuti program vaksinasi massal yang dilaksanakan itu pun cukup tinggi. Banyak masyarakat yang datang menghadiri vaksinasi massal tersebut. Terlihat antrean peserta yang dengan tertib, lancar, dan sesuai protokol kesehatan Covid-19.
(iam)


