




- Lapangan jadi Saksi, Batam-Singapura Pererat Hubungan lewat Bola Voli
- Parkir Sembarangan, BP Batam Tertibkan Chassis Kontainer di Bahu Jalan Batu Ampar
- Semoga Bermanfaat, Tana Group Gelar Sembako Tebus Murah untuk Warga di Bengkong Batam
- AKP Mardalis Isi Khotbah dan Jadi Imam Salat Jumat di Musala Nurul Hidayah Kabil, Ini Pesannya
- 2 Penyelundup Sabu 1 Kg Lebih dari Malaka Digagalkan Kodaeral IV Batam di Pelabuhan Rakyat Sagulung
- Buruan Daftar, Ascott Indonesia Persembahkan Ajang Lari Format Piyama Desember 2025 Ini
- Remaja 15 Tahun di Sagulung Batam Dinodai Pacar Sendiri, Pelaku Ditangkap
- PLN Batam Luncurkan Promo Tambah Daya Rp250.000 Sambut HUT ke-25 Perusahaan
- Penyelundupan Emas, Sabu dan iPhone dari Malaysia Digagalkan, 4 Tersangka Ditangkap
- Lakukan Transformasi, Upaya Nyata Wujudkan Ekonomi Tangguh dan Berdaya Saing
15 Prajurit Jalasena TNI AL Lantamal IV Batam Terima Reward Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari Ksal
Keberhasilan Penggagalan Penyelundupan Narkotika 2 Ton Lebih

Keterangan Gambar : Penyerahan penghargaan oleh Wakasal Laksdya TNI Erwin S Aldedharma (dua dari kiri) secara simbolis kepada prajurit-prajurit Jalasena TNI AL di depan gedung markas Lantamal IV Batam, Selasa (20/5/2025). /iam/KoranBatam
KORANBATAM.COM - Kepala Staf Angkatan Laut (Ksal) Laksamana TNI Muhammad Ali memberikan reward kepada 15 prajurit Jalasena TNI Angkatan Laut (AL) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Reward tersebut berupa penghargaan kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) karena berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis kokain dan sabu seberat 2,061 ton dari yang semula 1,9 ton yang memiliki nilai Rp7,5 triliun di perairan Selat Durian, Kabupaten Tanjung Balai Karimun (TBK), Kepulauan Riau (Kepri).
Apresiasi dan motivasi ini diberikan langsung oleh Ksal Muhammad Ali melalui Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya (Laksdya) TNI Erwin S Aldedharma yang hadir langsung di Markas Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IV di Batam, Selasa (20/5/2025) siang kemarin bersama instansi hingga lembaga keamanan dan penegak hukum lainnya.
“Ini adalah prestasi yang luar biasa, sehingga patut diapresiasi kepada prajurit-prajurit Jalasena TNI Angkatan Laut karena mampu menjaga Indonesia dari ancaman kejahatan transnasional,” ucapnya melalui zoom meeting daring (online) dalam agenda pemusnahan barang bukti oleh jajaran TNI AL.
Ksal Ali menuturkan bahwasanya, keberhasilan tersebut juga merupakan wujud implementasi TNI AL dalam melaksanakan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
Selain itu, lanjut Ksal, penindakan ini merupakan perintah Panglima TNI untuk melaksanakan patroli dan aksi penindakan daru segala upaya penyelundupan.
“TNI AL akan terus berdiri dibarusan depan dalam menjaga Republik Indonesia dari segala bentuk kejahatan termasuk penyelundupan narkotika. Mari kita bersama-sama berkomitmen, bersinergi untuk menjaga Indonesia dari ancaman narkoba demi masa depan Bangsa dan Negara,” imbuhnya.
Di Batam, Wakasal Laksdya TNI Erwin S Aldedharma membenarkan terkait pengusulan KPLB dari Ksal Muhammad Ali.
“Penghargaan ini khusus diberikan kepada prajurit Jalasena TNI AL dari Bapak Ksal yang telah menunjukkan dedikasi, keberanian dan profesionalisme dalam operasi. Ini adalah bentuk nyata penghargaan atas loyalitas serta pengabdian luar biasa,” ujarnya.
(iam)



