Budidaya Ikan Guppy, Pria Manado Raup Cuan hingga Jutaan Rupiah Setiap Bulannya
KORANBATAM.COM 15 Feb 2021, 15:45:53 WIB
HOBI
Budidaya Ikan Guppy, Pria Manado Raup Cuan hingga Jutaan Rupiah Setiap Bulannya

Keterangan Gambar : Alan Pakasi menunjukkan jenis ikan Guppy yang dimilikinya. /winter


KORANBATAM.COM - Seorang peternak ikan hias Guppy di Komplek Ruko Alibaba, Blok B1 Nomor 17, Batam Center, Kota Batam berhasil menekuni bisnis budi daya ikan. Setiap bulannya ia meraup keuntungan jutaan rupiah.

Alan Pakasi (40) sebenarnya tidak memiliki keahlian dalam budi daya ikan, namun karena ketekunannya, seorang yang kesehariannya bekerja sebagai bengkel teralis ini berhasil dalam budi daya ikan Guppy. Bahkan hasil ketekunannya itu dikirim ke daerah-daerah Indonesia termasuk wilayah Kepulauan Riau (Kepri).

Pada saat KORANBATAM.COM berkunjung ke rumahnya, pemandangan semakin indah saat ribuan ekor jenis ikan Guppy berada di ratusan akuarium miliknya. Belasan jenis ikan kecil dengan ekor dan warna yang indah itu adalah buah ketekunan Alan.

Dalam mengembangbiakkan ikan Guppy selama satu tahun terakhir, Alan pertama kali mendapat inspirasi mengembangbiakkan ikan air tawar itu dari melihat di channel YouTube. Sehingga membuat ketertarikan dirinya untuk memelihara.

“Satu tahun yang silam, saya melihat di youtube dan kebetulan ada video budidaya ikan Guppy. Ternyata ikan Guppy banyak jenisnya dan bervariasi warnanya bang, dari situlah mulai tertarik untuk pelihara ikan Guppy,” ujar Alan di rumahnya, Sabtu (13/2/2021).

Keterangan gambar : Alan Pakasi menunjukkan jenis ikan Guppy yang dimilikinya. /winter

Dengan bermodalkan Rp 500.000 untuk tempat penampungan ikan Guppy. Sementara ikannya ia dapat dari temannya Arie dan Hidayat yang tergabung di dalam komunitas Indonesia Guppy Popularize Association (IGPA) Batam.

“Kebetulan saya berteman sama breeder Guppy Batu Besar, namanya Arie (Riffai Guppy Farm). Waktu itu saya dikasih indukan secara cuma-cuma, dan kebetulan juga bang Ari temannya bang Hidayat (Ketua IGPA Batam). Nah saya dikasih lagi indukannya bang, jadinya untuk modal ikan gratis. Mungkin buat tempatnya saja, modal awal saya sekitar 500an ribu bang,” jelas pria asal Manado yang melakukan budidaya ikan Guppy itu.

Perlahan tapi pasti, Alan semakin terpesona dengan si kecil berekor cantik itu. Lewat budidaya ikan hias tersebut dia bisa meraup untung Rp 300 hingga 500 ribu rupiah per harinya, terutama di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Di rumahnya, hanya dengan menggunakan lahan berukuran 5x10 meter, ia sulap menjadi tempat budidaya ratusan ekor ikan Guppy dari 16 jenis dari hasil persilangan. Masing-masing jenis ikan Guppy juga memiliki harga yang bervariasi, untuk yang paling mahal, Alan pernah menjual sepasang ikan Guppy dengan harga Rp 400 hingga 500 ribu sepasang.

“Kurang lebih ada 20 ekor, 10 pasang. Ada 16 jenis ikan Guppy. Cuma yang agak menyolok Yellow Cobra dan Gold Black Lace,” kata pria yang tingginya 175 cm itu.

Keterangan gambar : Ikan Guppy yang ada di rumah Alan Pakasi. /winter

Kini Alan sudah tergabung menjadi komunitas IGPA Batam, selama kurang lebih satu tahun, tepatnya pada bulan Mei tahun 2020 silam.

Alan menjual ikan-ikannya lewat media sosial Facebook. Disana diposting, kemudian dapat pelanggan dari luar kota dan dalam kota Batam. Untuk sekarang penjualan tetap menggunakan Facebook dan Instagram.

“Jadi seller, kita jual online saja, seperti di group-group Facebook Batam Guppy. Kalau rutin kita penjualan, sekitar 300-500 ribu, per hari. Kita kirim, via kurir,” ucap pria yang juga bekerja sebagai Maintenance di PT Sergap 17 (security service) itu.

Ikan Guppy banyak diminati orang, karena keindahan warna dan ekornya. Warna yang bervariasi dan ekornya yang lebar seperti ikan koi, membuat daya tarik tersendiri. Jadi akan nampak indah saat ditempatkan di akuarium sebagai hiasan ruangan.

Selain itu, ikan Guppy juga bukan tipikal ikan petarung atau ikan individual seperti ikan cupang, jadi dapat ditempatkan dalam satu akuarium dalam jumlah yang banyak, meski sesama pejantan.

“Dari hasil budi daya ikan Guppy ini, setiap bulannya saya mampu mendapatkan tambahan penghasilan sekitar Rp 2 hingga Rp 3 juta rupiah per bulannya,” kata Alan, sembari tersenyum malu.

Alan berharap, agar Guppy semakin maju lagi dan dikenal luas kedepannya oleh masyarakat dengan begitu penjualannya semakin lancar dan meningkat.

Adapun jenis-jenis ikan yang ada di toko Alan diantaranya yakni Metal Gold Black Lace, Blue Moscow, Gold Black Lace, HB Pastle, Albino Full Platinum, Galaxy Medusa, Mini Tiger, Sky Blue, Dragon, HB Blue, HB Pastle Ribbon, Ivory, Purple (Pure) Lace, Yellow Lace Top Sword, Japan Blue Double Sword, Metal Red Lace, Black Cobra, Snake Skin Red Mozaic, dan Blue Grass.

 

(red/winter)




- -
Komentar Facebook

Komentar dengan account Facebook

;