 
    
     
    
     
    
     
    
     
    
    - Nikmati Hangatnya Senja dan Aroma BBQ di Harris Hotel & Suites Nagoya Batam
- Mini Workshop Voice Over, Upaya BP Batam Cetak SDM Kreatif
- Kehangatan Sejuta Senyum Telkom Indonesia Bersepeda Berkah di Batam
- Pengurus Dokumen dan Penginapan 4 PMI Ilegal ke Kamboja di Bengkong Batam Diupah Rp120 Ribu Per Kepala
- Disbudpar Pimpin Klasemen Sementara Perolehan Mendali pada HUT Korpri ke-54 Pemkot Batam
- Batam Sea Eagle Boat Race 2025: Pertandingankan 2 Katagori Umum dan Instansi
- Batam-Singapura Bahas Kelanjutan Kerja Sama Kawasan Industri Berkelanjutan
- PermanaNET Siap Dorong Inovasi Digital, Konektivitas Pintar dan Kolaborasi Strategis menuju Batam Smart City 2026
- Macan Bengkong Gagalkan Pengiriman 4 Calon PMI Ilegal di Batam, 1 Pengurus Ditangkap
- Tingkatkan Tata Kelola Kelembagaan, BP Batam Susun Strategi Pencapaian Maturity Rating dan Operasionalisasi BIOS
Kualitas Air Keruh, SPAM BP Batam Berikan Teguran ke PT ABHi 
  
                        		
	                        
Keterangan Gambar : Direktur BU-SPAM BP Batam, Denny Tondano. /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Badan Usaha (BU) Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Badan Pengusahaan (BP) Batam memberikan teguran kepada PT Air Batam Hilir (ABHi), terkait kualitas air keruh yang diterima oleh warga Sekupang beberapa waktu yang lalu.
Direktur Badan Usaha SPAM BP Batam, Denny Tondano mengatakan, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi telah berpesan kepada pihaknya agar terus meningkatkan pelayanan dan ketersediaan air bersih di Batam.
“Jadi hari ini sudah kita panggil dan berikan teguran atas kualitas air yang diterima oleh pelanggan,” ujar Denny, Selasa (2/1/2024).
Ia menjelaskan, keruhnya air disebabkan oleh perbaikan pipa yang bocor di kawasan Tiban beberapa waktu yang lalu. Perbaikan yang dilakukan pekan lalu ini, berimbas pada naiknya endapan pipa sehingga ikut mengalir ke keran pelanggan.
“Kalau pipa diperbaiki, otomatis aliran air dimatikan. Ketika dihidupkan lagi, kotoran itu tercampur air bersih,” jelasnya.
Seharusnya, kata Denny, setelah melakukan penyambungan pipa dilakukan pembuangan kotoran terlebih dahulu sebelum dialirkan ke pelanggan. Meski demikian, ia memastikan bahwa saat ini proses pembuangan kotoran dari dalam pipa telah berhasil diatasi.
Ia menambahkan, jika ada pelanggan yang mengalami masalah, ia menganjurkan untuk langsung melapor agar bisa segera diatasi.
“Saat ini, kami telah meningkatkan tim monitoring kami agar kejadian serupa dikemudian hari tidak terulang kembali,” tukasnya. (***)
 
			
					 ▴-▴
                                					  ▴-▴ ▴-▴
                                					  ▴-▴
				
				
				 

 
                        			























































































