Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyampaikan sambutan saat meninjau vaksinasi Covid-19 anggota FKIJK Batam di ITEBA, Senin (12/4/2021).

KORANBATAM.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus menggencarkan vaksinasi Covid-19. Hari ini, Senin (12/4/2021), sebanyak 1.221 anggota Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FKIJK) Kota Batam, 900 guru-guru di lingkungan Kementerian Agama, dan 452 Notaris Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) divaksin Covid-19.

Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, berpesan agar usai divaksin protokol kesehatan tetap dijalankan. Terutama menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.

“Jangan pernah beranggapan setelah divaksin maka akan bebas Covid-19. Protokol kesehatan harus terus diterapkan,” kata Rudi.

Ia menjelaskan, vaksin yang disuntikkan ke dalam tubuh seseorang adalah untuk membantu meningkatkan imun tubuh. Sehingga saat ada serangan Covid-19, akan dengan cepat dapat melawan virus tersebut.

“Jadi tergantung kekuatan tubuh masing-masing, setiap orang akan berbeda-beda,” ujarnya.

Selain FKIJK Kota Batam, Pemko Batam juga melakukan vaksinasi terhadap 900 guru-guru di lingkungan Kementerian Agama. Kemudian sebanyak 452 untuk Notaris PPAT yang ada di Kota Batam.

Ketua FKIJK Kota Batam, Baharudin, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemko Batam yang telah memberikan kesempatan bagi FKIJK untuk dilakukan vaksinasi Covid-19.

Sebagai pelayan publik, pihaknya mengaku akan selalu mendukung penuh pemerintah dalam menuntaskan permasalahan Covid-19.

“Terimakasih kepada Bapak Wali Kota Batam (Muhammad Rudi) yang telah memberikan kesempatan kami semua untuk divaksin,” kata Baharudin.

---

▴-▴ ▴Turut Berduka Cita▴ ▴-▴