Keterangan Gambar : KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali (tujuh dari kanan), beserta jajaran Mabesal foto bersama dengan Komisaris serta Direktur PT Karimun Anugrah Sejati pada acara peluncuran kapal perdana produksi Indonesia jenis Korvet bernama Bung Karno-369 di Galangan Kapal PT KAS Tanjung Uncang, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (19/4/2023). /iam/KORANBATAM.COM

KORANBATAM.COM - PT Karimun Anugrah Sejati (KAS) meluncurkan kapal perdana produksi Indonesia yang dilengkapi lapisan anti peluru untuk melindungi presiden.

Prosesi peluncuran satu unit kapal jenis Korvet yang diberi nama Bung Karno-369 ini dilakukan oleh Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali.

Kegiatan ditandai dengan penekanan tombol sirene sebagai simbol pertama kali badan kapal menyentuh air.

Sementara itu, pelaksanaan ship launching kapal yang memiliki panjang (LOA) 73.00 meter dengan lebar 12 meter, tinggi 5 meter, berat 650 ton, dan akomodasi 55 personel juga ditandai dengan pemotongan tali tros kapal dengan menggunakan kapak oleh Kasal Laksamana TNI Muhammad Ali.

Kapal kelas Korvet karya anak bangsa ini memiliki kecepatan jelajah 20 knot dengan kecepatan maksimum 24 knot.

Kapal ini akan memperkuat jajaran TNI Angkatan Laut di Satuan Kapal Eskorta Komando Armada I yamg dirancang untuk memenuhi tuntutan tugas dalam mempertahankan kedaulatan laut yuridiksi nasional serta menjaga dan mengamankan Kepala Negara saat melaksanakan kegiatan di laut.

Korvet Bung Karno-369 ini juga nantinya akan menggantikan kapal kepresidenan, yaitu KRI Barakuda-633 yang sudah beroperasi selama 27 tahun.

Perlu diketahui, penamaan Bung Karno pada kapal Korvet ini dilatarbelakangi karena perjuangan, tekad dan filosofinya dengan harapan dapat meneladani kebulatan tekat serta kegigihan Bung Karno dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa Indonesia, maupun menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta perdamaian dunia.

Kapal ini memiliki beberapa keistimewaan di antaranya dapat berfungsi mengamankan VVIP Presiden dalam berkegiatan di laut sesuai dengan standar pengamanan VVIP.

Selain itu, juga memiliki kemampuan persenjataan dan pertahanan mumpuni. Bahkan kapal ini memiliki kemampuan anti surface warfare (perang anti permukaan), anti air warfare (penjelajah anti udara), anti-submarine warfare (peperangan anti kapal selam) dan electronic warfare (peperangan elektronik) serta mampu membawa heli sebagai sarana escape (melarikan diri) dari udara.

KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali mengatakan, kapal Korvet ini memiliki anak buah kapal atau ABK sebanyak 45 orang dan saat ini sedang dipersiapkan pengawakan dan pelatihannya di PT KAS.

“Kapal Korvet Bung Karno-369 baru kita luncurkan dari galangan PT Karimun Anugrah Sejati. Hari ini kita uji ketetapannya dan dalam waktu dekat ini, sekitar pertengahan bulan Juni nanti akan dilaksanakan pelaksanaan delivery atau penyerahan kepada Angkatan Laut dan akan diresmikan di Jakarta,” kata KSAL Laksamana Muhammad Ali di Galangan Kapal PT Karimun Anugrah Sejati Tanjung Uncang, Batuaji, Batam, Kepulauan Riau, dalam keterangan resminya, Rabu (19/4/2023).

Dalam kesempatan ini, Direktur sekaligus pimpinan PT Karimun Anugrah Sejati, Franky Sucipto mengucapkan terima kasih atas kehadiran KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali beserta jajaran pejabat utama dari Mabesal pada acara peluncuran Korvet  Bung Karno-369.

Selain itu, pihaknya juga berterimakasih atas kepercayaan pihak TNI Angkatan Laut dalam pembuatan kapal tersebut. Pihaknya akan berkomitmen akan menyelesaikan pengerjaan kapal Korvet itu dengan tepat waktu, mutu, tepat guna.

Ia mengatakan, dalam pengerjaan kapal jenis Korvet tersebut pihaknya melibatkan 200 orang karyawan dengan pembangunan waktu tercepat, yaitu 11 bulan.

“Kapal ini dilengkapi lapisan anti peluru untuk melindungi presiden. Rencananya, akan digunakan inspeksi oleh presiden di Makassar, pada bulan Juni 2023 nanti,” ujarnya.

Acara peluncuran juga dihadiri oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Irvansyah, Panglima Koarmada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksdya TNI Herru Kusmanto, para pejabat utama Markas Besar TNI Angkatan Laut (Mabesal), Kepala Dinas (Kadis) di jajaran Mabesal, Komisaris serta Direktur PT Karimun Anugrah Sejati dan tamu undangan lainnya.

(iam)

---

▴-▴