



- BP Batam-Mayapada Resmikan Peletakan Batu Pertama RS Internasional Mabih di Sekupang
- Zest Hotel Harbour Bay Tawarkan Paket Spesial
- Ardiwinata Apresiasi Grand Wedding Expo Edisi 4 Kembali Digelar
- Perluasan Wilayah KPBPB Batam, BP Batam Gelar Konsultasi Publik Rancangan Perubahan PP 46 Tahun 2007
- BP Batam Dukung Upaya Perkuat Peran Insinyur Lokal
- Akses ke Telaga Bidadari Ditutup, BP Batam: Bukan Tempat Wisata
- Regu Disbudpar Batam Pakai Tanjak Berkain Songket Ikuti Gerak Jalan Batam 2025
- Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, BP Batam Gelar FGD Monev Pengelolaan Pengaduan
- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
Secara Resmi Walikota Batam Buka MTQ ke 30, Rudi Ingatkan Masyarakat Tetap Jalani Protokol Kesehatan

Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, BATAM - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX tingkat Kota Batam, Senin (24/8/2020) malam. Digelar hingga Sabtu (29/8/2020) mendatang, MTQ kali ini diikuti 428 peserta dari 12 kecamatan se-Kota Batam.
Muhammad Rudi menyampaikan, seyogyanya MTQ XXX direncanakan Mei lalu karena suasana Covid-19 dan baru dilaksanakan sekarang, setelah pemerintah menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau New Normal.
“Saya sampaikan terima kasih, malam ini telah memenuhi Protokol Kesehatan,” ujar Rudi, Selasa (25/8/2020).
Pada kesempatan tersebut, Rudi meminta agar dalam kesehariannya masyarakat tetap menjalankan Protokol Kesehatan. Menurutnya, mengurai persoalan ini tidak cukup dilakukan oleh pemerintah. Terlebih penyebaran Covid-19 di Batam sudah transmisi lokal.
“Maka dari itu, penting ada kesadaran dalam diri kita masing-masing. Covid-19 ini akan benar-benar selesai jika ada vaksin, vaksin sekarang belum ada, sebelum vaksin ditemukan, penerapan protokol kesehatan memiliki peran yang penting,” papar dia.
Dalam waktu dekat, pihaknya akan mengeluarkan Peraturan Wali Kota (Perwako) menindaklanjuti instruksi presiden terkait penegakan aturan bagi pelanggar Protokol Kesehatan penanganan Covid-19.
“Dalam waktu dekat akan kami terbitkan. Selepas dari itu, saya berharap Desember sudah ada vaksin untuk kita, dengan demikian Januari ekonomi Batam akan kembali bangkit lagi,” katanya.
Terkait MTQ, ia berharap dewan hakim dapat menjalankan fungsi penilaian dengan sebaik mungkin sehingga terpilih juara yang laik dan selanjutnya akan mengikuti MTQ di tingkat Provinsi Kepri bahkan nasional.
“Selamat berkegiatan, buktikan MTQ Batam doat berjalan dengan baik,” harap dia.
Sementara itu dalam laporannya, Ketua Panitia MTQ XXX Kota Batam, Jefridin penyelenggaraan MTQ kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pelaksanaan MTQ mengedepankan Protokol Kesehatan penanganan Covid-19.
“Peserta dan dewan hakim wajib menunjukkan hasil rapid. Masyarakat yang hadir juga menerapkan Protokol Kesehatan, jaga jarak, pakai masker dan diperiksa suhu tubuhnya. Kami siapkan streaming juga, agar masyarakat dapat menyaksikan dari rumah,” ujar Jefridin.
Keterangan gambar : Foto bersama, usai acara pembukaan MTQ XXX tingkat Kota Batam, Senin (24/8/2020) malam. (Foto : istimewa)
Adapun maksud MTQ XXX yakni, wahana silaturahmi yang efektif dalam mempererat ukhuwah Islamiyah dan ukhuwah wathaniyah. Salah satu upaya membangkitkan kecintaan umat Islam terhadap Al-Quran.
Sedangkan tujuannya meningkatkan kemampuan membaca, menulis, menerjemahkan, menghafal, menafsirkan memahami dan mengamalkan isi kandungan Alquran dan hadist di kalangan umat Islam. Serta terbinanya masyarakat qurani dan berakhlak mulia dalam pembangunan keagamaan di Kota Batam yang lebih baik.
“Untuk cabang yang dilombakan, tahun ini, ada 10 cabang,” ucapnya.
Masih Jefridin, yang pertama, Cabang Seni Al-Quran dengan lima kategori, golongan tartil putra dan putri, golongan tilawah anak-anak putra dan putri, golongan remaja putra dan putri, golongan tilawah cacat netra putra dan putri, dan golongan tilawah dewasa putra dan putri. Qira’at Al-Quran hanya untuk golongan mujawwad dewasa putra dan putri.
Cabang lainnya, lanjut Jefridin, Cabang Hafalan Al-Quran. Untuk cabang ini, ada lima kategori yakni, golongan 1 juz tilawah putra dan putri, golongan 5 juz tilawah putra dan putri, golongan 10 juz tilawah putra dan putri, golongan 20 juz putra dan putri, serta golongan 30 juz putra dan putri.
Kemudian cabang Tafsir Al-Quran terdiri dari tiga kategori ialah, golongan bahasa arab putra putri, golongan bahasa indonesia putra dan putri, golongan bahasa inggris putra dan putri.
“Untuk cabang lain yakni Syarh Al-Quran, cabang Fahm Al-Quran putra dan putri,” katanya.
Cabang yang diperlombakan lainnya adalah seni Kaligrafi Al-Quran dengan empat kategori. Pertama, golongan naskah putra dan putri, golongan hiasan mushaf putra dan putri, golongan dekorasi putra dan putri, golongan kontemporer putra dan putri.
“Tiga cabang lainnya yang diperlombakan, MMQ putra dan putri, lomba stan bazar, dan lomba qasidah rebana,” imbuhnya.
Usai acara, Wali Kota Batam Muhammad Rudi bersama FKPD menyempatkan diri untuk menyambangi bazar maupun stand di arena MTQ.
(ilham)

