



- BP Batam Launching Dashboard Investasi 2025 Sekaligus Perkenalkan Para Dutanya
- Jumat Curhat Kamtibmas, Cara Polsek Bengkong Dekatkan Diri Tampung Aspirasi Masyarakat
- Berikut Kiat Kapolsek Bengkong Hindari Penipuan Belanja Online
- Batam Investment Forum 2025 Resmi Dibuka, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Oktober 2025 Ini, Batam Hidupkan Kembali Kompetisi Lomba Balap Perahu
- BP Batam Tegaskan Komitmen Lindungi Investor dari Praktik Premanisme
- Sambangi PT NOV Profab dan Serap Aspirasi, BP Batam Siapkan Solusi bagi Investor
- Central Group Dorong The Hidden Gem di Sekupang jadi Pusat Wellness Tourism Asia
- November Mendatang, The 3rd Batam Golf Tournament 2025 Siap Gaet Pegolf Dunia
- Hari Ini Swiss-Belhotel Batam Salurkan Bantuan dan Motivasi Pendidikan ke Panti Asuhan di Legenda Malaka
Wakil Gubernur Kepri Apresiasi 1.500 Pelaku Pariwisata Batam Sudah Terima Vaksinasi Covid-19

Keterangan Gambar : Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina Rudi (dua dari kanan) didampingi Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata (paling kanan), meninjau vaksinasi pelaku pariwisata, Ekraf, dan budayawan Kota Batam di Golden View Hotel, Bengkong, Selasa (8/6/2021).
KORANBATAM.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam kembali mengadakan vaksinasi Covid-19 bagi pelaku pariwisata, ekonomi kreatif (Ekraf), dan budayawan Kota Batam. Tercatat, sebanyak 1.500 orang menerima vaksinasi Covid-19 pada kegiatan yang dipusatkan di Golden View Hotel, Bengkong, Selasa (8/6/2021).
Vaksinasi Covid-19 ini diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam dengan menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam.
Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Marlin Agustina Rudi, meninjau langsung proses vaksinasi Covid-19 tersebut. Marlin mengapresiasi antusias pelaku pariwisata, ekraf, budayawan untuk mendapatkan vaksinasi.
“Alhamdulillah laporan dari Pak Ardi (Kepala Disbudpar Kota Batam) semua pelaku pariwisata sudah divaksin. Dengan semuanya sudah divaksin ada kepercayaan dari negara Singapura dan Malaysia,” kata Marlin.
Ia menyampaikan Provinsi Kepri mengalokasikan vaksin Covid-19 cukup besar untuk Kota Batam, karena penduduk Kota Batam lebih banyak dari kabupaten dan kota di Kepri.
“Jadi setidaknya kalau Batam tercapai semuanya, akan membuat nama baik Provinsi Kepri,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Marlin mengimbau kepada masyarakat Kota Batam dan Kepri untuk tetap menjaga protokol kesehatan 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan hand sanitizer, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Menurutnya vaksin Covid-19 bukan obat, namun vaksin dapat membentuk imun tubuh.
“Saya mengimbau untuk masyarakat untuk vaksinasi karena ini program pemerintah, berita hoax tak perlu kita besar-besarkan karena saya rasa yang divaksin di Kota Batam rata-rata Astrazeneca, Alhamdulillah sampai detik ini saya belum kedengaran kejadian apa-apa,” ucapnya.
Sementara Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, menyampaikan bahwa, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dilakukan dalam waktu satu hari dengan target 1.500 orang.
Sebelumnya, juga telah dilakukan penyuntikan vaksin bagi 3.000 pelaku pariwisata, ekraf dan budayawan juga di kawasan wisata Nongsa sebanyak 3000 pelaku pariwisata juga di kawasan wisata kampung bule sebanyak 200 orang.
“Semoga dengan banyaknya warga yang divaksin Covid-19, maka kota yang kita cintai ini segara terbebas dari pandemi, dan ekonomi segera pulih sehingga pariwisata Batam juga kembali bergeliat,” kata Ardi.
Ardi mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam, aparat keamanan Dinkes Kota Batam, asosiasi serta pelaku pariwisata Kota Batam yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Penyelenggaraan vaksinasi Covid-19 kedua ini juga tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Di antaranya wajib memakai masker, mencuci tangan dengan hand sanitizer, dan menjaga jarak,” ujarnya.
Sementara itu, salah seorang peserta vaksinasi, Lidia, mengapresiasi langkah cepat dan tepat pemerintah melalui Disbudpar Kota Batam dalam menangani Covid-19. Setelah mendapatkan suntikan vaksin, ia semakin yakin bakal terlindungi dari virus yang mudah menular tersebut.
“Ternyata tidak sakit, jadi jangan takut untuk divaksin. Semoga setelah ini, dijauhkan dari Covid-19,” katanya.


