



- Pejabat Tingkat III dan IV di BP Batam Dilantik, Formasi Memajukan Daerah
- Paparan PLN Batam soal Penyesuaian Tarif Listrik 1,43 persen untuk Rumah Tangga Mewah dan Pemerintah ke Masyarakat
- Hotel Harris ke-4 di Nagoya Thamrin Sudah Mulai Terima Tamu, Ada 240 Kamar
- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
Amsakar Sebut Harmoni dalam Keberagaman di Batam Begitu Membanggakan
Pesta Puncak Parheheon Ama Huria HKBP Batuaji Baru Tahun 2022

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad (tengah), pada acara pesta puncak Parheheon Ama Huria HKBP Batuaji Baru tahun 2022, Minggu (6/11/2022). /Pemko Batam
KORANBATAM.COM - Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad menyampaikan rasa bangganya akan kebersamaan yang terjalin diantara warga Batam.
Ia mengatakan, masyarakat Batam yang multikultural juga multiagama telah menjadi kekuatan dalam pembangunan Batam yang kian hari semakin baik.
“Sejujurnya, alhamdulilah saya sangat senang sekali melihat kebersamaan kita di Batam ini. Saya begitu sangat berbangga,” ucap Amsakar saat hadir dalam pesta puncak Tahun Kesehatian Parheheon Ama dan Gotilon Huria HKBP Batuaji Baru tahun 2022 di aula Gereja HKBP Batuaji Baru-Resort Sei Langkai, Minggu (6/11/2022).
Amsakar menyaksikan sendiri, bahwa masing-masing pemeluk agama disamping menjujung tinggi nilai kebersamaan juga begitu aktif pada kegiatan keagamaan masing-masing.
Beberapa kali, saat pemeluk agama Islam mendatangkan ustaz, begitu ramai jamaah yang hadir. Di lain waktu, perayaan imlek juga sangat meriah.
Begitu juga saat dirinya bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) pada malam Natal saat berkeliling, melihat persiapan perayaan Natal yang dipenuhi sukacita.
“Ini menandakan bahwa warga Batam begitu taat dengan agamanya masing-masing,” ujarnya.
Tak ayal toleransi begitu autentik, diseiringkan dengan kebersamaan, umat beragama menjalankan aktivitas keagamaannya masing-masing.
Hal ini senada dengan salah satu poin pada visi Kota Batam, yakni Madani. Mewujudkan visi ini tentu saja peran kelompok agama sangat urgen.
“Kalau kita sudah seperti itu, maka harmoni di Batam akan terus terjalin dan kota banggakan. Saya berkali-kali katakan, kita harus memaknai Batam ini sebagai rumah kita bersama,” pungkasnya. (***)


