Keterangan Gambar : Asisten Intelijen Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Asintel Danlantamal) IV, Kolonel Laut (P) Ari Aryono, S.E., saat memberikan pengarahan pada apel pagi kepada segenap Prajurit dan PNS Lantamal IV, di lapangan apel Markas Komando (Mako) Lantamal IV, Tanjungpinang. (Foto : Dispen Lantamal IV Tanjungpinang)

KORANBATAM.COM, TANJUNGPINANG – Asisten Intelijen Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Asintel Danlantamal) IV, Kolonel Laut (P) Ari Aryono, S.E., memberikan pengarahan kepada segenap Prajurit dan PNS Lantamal IV, bertempat di lapangan apel Markas Komando (Mako) Lantamal IV, Jl. Yos Sudarso, No.1 Batu Hitam, Tanjungpinang, Kepulauan Riau, saat apel pagi, Senin (15/6/2020).

Asintel Danlantamal IV (dalam pengarahannya) menyampaikan terkait situasi pandemi Covid-19 yang masih tahap pemulihan, saat ini pemerintah telah mengumumkan tentang tatanan hidup normal baru (New Normal).

“Prajurit dan PNS Lantamal IV dan keluarga, agar tetap menjaga kesehatan dengan tetap patuh terhadap prosedur Protokol Kesehatan diantaranya seperti rajin mencuci tangan, pengunaan masker dan Hand Sanitizer. Jadikan kesehatan sebagai prioritas, sebab hidup sehat adalah pilihan, hidup sehat adalah dambaan,” ujar Kolonel Laut (P) Ari Aryono, S.E.,.

Terkait disiplin Prajurit dan fungsi pengamanan personel, sambung Asintel Danlantamal IV, serta beberapa hal yang harus dipedomani diantaranya seperti menjaga kedisiplinan baik dalam berkendaraan (mobil/motor), disiplin dalam menyelesaikan tugas yang di perintahkan atasan, disiplin dalam  mengatur waktu, dewasa menyikapi setiap permasalahan hidup, bijaksana baik dalam dinas manapun pembinaan keluarga.

“Dalam bermedsos baik Prajurit dan PNS beserta keluarga, agar berhati-hati dan cerdas dalam menggunakan media sosial (Medsos), baik dalam Dinas maupun pribadi dan keluarga. Banyaknya personel, keluarga serta masyarakat  yang menjadi korban dalam penggunaan medsos, karena kurang memahami dalam menyampaikan suatu pemberitaan,” kata dia.

Bagi Prajurit yang melakukan kesalahan dan melanggar, Asintel Danlantamal IV menekankan, maka konsekuensinya harus diberikan hukuman, tindakan dan pembinaan, sebab para pimpinan juga akan mempertanggungjawabkan sebagai pemimpin baik didalam dinas maupun di hadapan Tuhan.

“Pesan moral hidup itu sudah berhadapan dengan masalah hidup, hindari dan minimalisir kesalahan dan bijak dalam menghadapi permasalahan,” ujar Asintel Danlantamal IV di penghujung pengarahan yang disampaikannya.

(iam)

---

▴-▴ ▴-▴