



- Simak Update Terkini Pergeseran Warga Rempang di Tanjung Banon
- Disbudpar Batam Inisiasi Pertemuan Maskapai Air Asia, Asosiasi Pariwisata dan BIB
- BP Batam Gesa Perbaikan Jaringan Pipa di Kawasan Hotel Vista
- Proses Terus Bergulir, BP-Pemkot Batam Komit Atasi Persoalan Banjir
- Lari Batam 10K 2025 Gaet Pelari dari Berbagai Negara dan Daerah
- Peletakan Batu Pertama Masjid Jami Soeprapto Soeparno di Jakarta Timur
- Pejabat Tingkat III dan IV di BP Batam Dilantik, Formasi Memajukan Daerah
- Paparan PLN Batam soal Penyesuaian Tarif Listrik 1,43 persen untuk Rumah Tangga Mewah dan Pemerintah ke Masyarakat
- Hotel Harris ke-4 di Nagoya Thamrin Sudah Mulai Terima Tamu, Ada 240 Kamar
- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
Asosiasi Driver Online Gelar FGD, Bahas Pariwisata Aman dan Deklarasi Pemilu 2024 Damai

Keterangan Gambar : FGD antara asosiasi driver online dengan Dishub yang didukung Polda Kepri, di gedung VIP B Restoran Golden Prawn, Bengkong, Batam, Kamis (15/8/2024) kemarin. /Dalil untuk KoranBatam
KORANBATAM.COM - Asosiasi driver online bersama Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) didukung Kepolisian Daerah (Polda) Kepri menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) di gedung VIP B Restoran Golden Prawn, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Kamis (15/8/2024) kemarin.
Dalam kegiatan itu membahas soal pariwisata aman dan nyaman menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 hingga deklarasi pemilu damai yang akan datang.
Kegiatan ini dihadiri sejumlah perwakilan sopir taksi online dan Kepala Dishub Kepri bertajuk mewujudkan pariwisata aman dan nyaman menyongsong semangat demokrasi untuk pilkada damai 2024 di Kepri.
Kepala Dishub Provinsi Kepri, Junaidi mengaku bahwa, pertemuan ini menjadi wadah para driver online untuk mematuhi aturan yang ada.
“Kita sambut baik FGD ini yang dapat menjadi wadah silaturahmi antara driver serta juga sebagai satu pedoman dalam memberikan layanan jasa ke penumpang atau turis,” ujarnya.
Dengan adanya pedoman tersebut, kata dia, tentunya para turis atau penumpang merasa nyaman saat gunakan jasa transportasi online.
“Warga atau penumpang yang memakai jasa transportasi online terasa aman dan nyaman,” sebutnya.
Sementara, perwakilan asosiasi driver online Batam, Gusril Alizar mengatakan, kegiatan yang dilakukan itu sangat penting digelar untuk silaturahmi bersama antara driver online dengan pemerintah.
Menurut dia, driver online salah satu garda terdepan dalam meningkatkan pariwisata di Kota Batam.
“Dengan kegiatan ini tentu bisa saling tukar pikiran dan silaturahmi untuk pariwisata Batam,” sampainya mengakhiri. (*)


