



- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
- Begini Pesan Mendalam Pangkogabwilhan I ke Prajurit Lanal Tarempa
- Pangkogabwilhan I Apresiasi Lanal Tarempa yang Lestarikan Sejarah
- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
Pelajar SMP Cium Bau Menyengat, Ternyata Ada Mayat Pria Sudah Hampir Busuk

Keterangan Gambar : Jenazah Boseng alias Lemi ditemukan sudah bau menyengat. /KORANBATAM.COM
KORANBATAM.COM - Warga Kampung Baru, Kelurahan Tarempa, Anambas digegerkan penemuan jenazah berjenis kelamin laki-laki, Rabu (16/11/2022). Mayat pria yang diketahui berusia 64 tahun kelahiran1958 itu ditemukan warga.
Identitas mayat pria tersebut diketahui bernama Boseng yang sering dipanggil Lemi, warga Kelurahan Terempa, RT 01/RW 02.
Saat ditemukan, kondisi jenazah sudah mengeluarkan bau menyengat dari dalam rumah miliknya dengan posisi tertelungkup kepala menunduk ke bawah. Di dalam rumah juga ada ditemukan pisau yang berlumuran darah dan diperkirakan korban sudah meninggal beberapa hari.
“Jenazah itu benar warga saya. Pertama kali ditemukan oleh anak SMP sekitar jam 12 siang, yang mencium bau menyengat. Kemudian pelajar tersebut langsung melaporkan temuan itu kepada saudaranya, kemudian saudaranya menghubungi saya,” ujar Ketua RT, Maria di lokasi rumah tempat ditemukan mayat korban.
Maria juga sudah melaporkan peristiwa tersebut kepada Polsek Siantan dan saat ini informasi yang diterimanya pihak kepolisian sedang melakukan polis lain di rumah korban.
“Kita juga sudah laporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian dan sudah memasang garis polisi di lokasi,” katanya.
(Tony /Jhon)

