



- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Realisasi PMA Tahun 2023 Batam, Nilai Investasi Empat Negara di Asia Meningkat

Keterangan Gambar : Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Realisasi Penanaman Modal Asing (PMA) di Kota Batam sepanjang tahun 2023 mengalin tren positif.
Selain perusahaan Eropa, investor dari empat negara di Benua Asia pun masih mempercayakan Batam sebagai destinasi investasi unggulan. Keempat negara tersebut adalah Tiongkok, Hongkong, Jepang dan Malaysia.
Tidak hanya itu, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia mencatat, realisasi investasi negara-negara tersebut turut mengalami peningkatan yang signifikan pada tahun 2023.
Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol Badan Pengusahaan (BP) Batam, Ariastuty Sirait mengungkapkan, nilai investasi dari Tiongkok tumbuh sebesar Rp765,28 miliar atau naik 170,6 persen dari tahun 2022 lalu.
Sementara, total investasi Hongkong mencapai Rp616,77 miliar atau tumbuh 48 persen dari tahun sebelumnya.
Kemudian, Jepang dengan nilai Rp335,25 miliar atau tumbuh 117,05 persen (yoy) dan Malaysia sebesar Rp233,96 miliar atau tumbuh 158,34 persen (yoy).
“Pencapaian ini patut kita syukuri karena empat negara besar di Asia tersebut masih menjadikan Batam sebagai destinasi investasi mereka. Dengan peningkatan nilai realisasi PMA tersebut, ekonomi Batam pun akan tumbuh,” ujar Ariastuty, Kamis (22/2/2024).
Sesuai instruksi Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, Ariastuty berharap, seluruh pihak dapat bersama-sama menjaga situasi kondusif Batam ke depan.
Mengingat, para investor membutuhkan iklim investasi yang nyaman dan aman. Sehingga, kegiatan produksi pun dapat berjalan lancar tanpa ada kendala.
“BP Batam membutuhkan dukungan seluruh pihak agar nilai investasi asing terus meningkat sepanjang tahun 2024 ini. Kami juga terus berkomitmen untuk mempermudah perizinan dan menigkatkan kualitas pelayanan agar investor betah untuk berinvestasi di Batam,” pungkasnya. (*)


