



- Kredit Macet, Kooperatif, Pengeroyokan dan Damai: Debitur di Batam Ini Malah Digugat Leasing Adira Finance ke Pengadilan
- Setelah Dubes Australia, Saatnya Uni Emirat Arab Kunjungi Batam
- Deputi Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam Ditunjuk Komisaris Utama Taspen
- Kepala BP Batam Lantik dr Tanto sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam-Pelaku Usaha Perkuat Sinergi Regulasi JPT lewat FGD
- Samsat Anambas Beri Diskon ke Masyarakat yang Bayar Pajak
- Tanggapan dan Jawaban Bupati Anambas Pandangan Umum RPJMD 2025-2029
- PLN Batam Gelar Diskusi Publik, Jelaskan soal Penyesuaian Tarif Listrik untuk Rumah Tangga Mampu
- PWI Kepri dan Batam Ziarahi Makam Sahabat Sejawat Penuh Haru
- Segera Bergulir Juli Ini, Batam 10K Diikuti Pelari Asing dari Berbagai Negara
Wakil Kepala Li Claudia Paparkan Program Percepatan Pembangunan Batam Maju

Keterangan Gambar : Penampakan sampah di TPA liar di Jalan Kerapu, Batuampar, Batam, Kepulauan Riau, Senin (3/3/2025). /Jhon/KoranBatam
KORANBATAM.COM - Wakil Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Li Claudia Chandra memberi perhatian serius terhadap pengelolaan sampah dan penertiban papan reklame liar di Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Menurut Li, kedua persoalan tersebut menjadi tantangan besar yang mesti terselesaikan selama masa pengabdiannya sebagai Wakil Kepala BP Batam sekaligus Wakil Wali Kota Batam.
“Sampah menjadi permasalahan hampir di seluruh daerah. Oleh sebab itu, ini harus tuntas karena Presiden Prabowo turut memberikan atensi besar terhadap persoalan ini,” ujar Li, Selasa (4/3/2025).
Seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk, lanjut Li, kedua persoalan tersebut akan menimbulkan dampak signifikan terhadap kebersihan dan keindahan Batam apabila tidak ditangani dengan maksimal.
Apalagi saat ini pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto terus berupaya agar kebijakan-kebijakan strategis dapat memberikan dampak nyata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Sehingga, tata kelola penanganan sampah dan reklame liar akan menjadi prioritas Amsakar Achmad-Li Claudia dalam menggesa program percepatan pembangunan Batam Maju dan berdaya saing tinggi.
“Mari kita selesaikan permasalahan ini dengan saling berkolaborasi. Beri kami waktu agar semuanya bisa terselesaikan dengan baik,” tutupnya. (*)


