



- BP Batam-Mayapada Resmikan Peletakan Batu Pertama RS Internasional Mabih di Sekupang
- Zest Hotel Harbour Bay Tawarkan Paket Spesial
- Ardiwinata Apresiasi Grand Wedding Expo Edisi 4 Kembali Digelar
- Perluasan Wilayah KPBPB Batam, BP Batam Gelar Konsultasi Publik Rancangan Perubahan PP 46 Tahun 2007
- BP Batam Dukung Upaya Perkuat Peran Insinyur Lokal
- Akses ke Telaga Bidadari Ditutup, BP Batam: Bukan Tempat Wisata
- Regu Disbudpar Batam Pakai Tanjak Berkain Songket Ikuti Gerak Jalan Batam 2025
- Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, BP Batam Gelar FGD Monev Pengelolaan Pengaduan
- PLN Batam Ingatkan Bahaya Main Layang-layang di Sekitar Jaringan Listrik
- PLN Batam Gelar Upacara HUT ke-80 RI, Teguhkan Semangat Persatuan dan Apresiasi untuk Masyarakat
Wakil Walikota Batam Pastikan Bantuan Pangan Non Tunai Tepat Sasaran

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad (kiri) saat meninjau langsung penyaluran BPNT di Kota Batam. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, BATAM - Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, memastikan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kota Batam, tepat sasaran. Untuk itu, ia meninjau langsung penyaluran bantuan dari pemerintah tersebut agar sampai kepada warga yang benar-benar butuh bantuan, Jumat (14/8/2020).
Seperti pada Kamis (13/8/2020) pagi, ia meninjau di dua lokasi, Kelurahan Tanjungsengkuang dan Kelurahan Batumerah, Batuampar. Di kesempatan tersebut, Amsakar ingin warganya bisa menikmati kesejahteraan. Untuk itu, program-program ekonomi kerakyatan terus digalakkan.
“Alhamdulilah, bantuan ini setidaknya bisa meringankan beban kita di saat semua serba sulit ini,” ujar Ketua Tim Pengentasan Kemiskinan Kota Batam tersebut.
Ia bertekad, kesejahteraan bagi warga adalah hal terpenting. Untuk itu, perlu ada suntikan semangat agar angka kemiskinan di Batam bisa ditekan dan warga bisa keluar dari zona kemiskinan. Menurut Amsakar, bantuan berupa uang tunai Rp200 ribu tiap bulan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menekan angka kemiskinan.
“Di Batam untuk penerima BPNT ini sebanyak 23.086 KPM (Keluarga Penerima Manfaat). Dan di Batuampar sendiri ada 2.205 KPM,” katanya.
Saat meninjau penyaluran bantuan tersebut, Amsakar memastikan tepat sasaran, tepat waktu, tepat nilai dan sebagainya. Ia tak ingin bantuan untuk warga kurang mampu itu menyimpang dan merugikan warga yang benar-benar butuh sentuhan dari pemerintah.
“BPNT ini salah satu upaya pemerintah pusat untuk menyejahterakan warga. Dan di tingkat kota, saya selaku Ketua Tim Pengentasan Kemiskinan, harus memastikan bantuan ini sampai ke warga yang berhak,” kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Kota Batam, Leo Putra melaporkan, untuk BPNT sendiri anggarannya langsung ditransfer ke Kartu Kelurga Sejahterah (KKS) dan uang yang ada ditukar di agen yang sudah ditunjuk. Untuk di Batuampar, ada delapan agen, lima di antaranya merupakan e-Warung.
“Ada empat komponen yang harus dipenuhi dalam bantuan ini. Yakni karbohidrat, protein nabati, protein hewani, dan vitamin,” ujarnya.
Untuk itu, bantuan yang disalurkan, kata dia, berupa beras 10 kilogram (kg), kacang hijau 1 kg, telur 1 papan, dan jeruk 1 kg. Empat bahan pokok tersebut memenuhi empat kriteria yang harus dipenuhi.
“Alhamdulillah, ini ada peningkatan, sebelumnya hanya beras saja. Untuk nominal juga meningkat dari tahun sebelumnya hanya Rp110 ribu, naik jadi Rp150 ribu dan pada Maret lalu naik lagi jadi Rp200 ribu,” katanya.
Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala Dinsos Batam Hasyimah, dan Anggota DPRD Batam Asnawati Atiq tersebut, perwakilan KPM Batumerah Nadiafeni menyampaikan terima kasih kepada pemerintah yang terus memperhatikan warganya. Ia mengaku, bantuan rutin tiap bulan tersebut sangat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan.
“Mewakili KPM, apa yang diberikan ini sangat membantu dan kami ucapkan terima kasih banyak kepada pemerintah,” ujarnya.
(ilham)

