



- November Mendatang, The 3rd Batam Golf Tournament 2025 Siap Gaet Pegolf Dunia
- Hari Ini Swiss-Belhotel Batam Salurkan Bantuan dan Motivasi Pendidikan ke Panti Asuhan di Legenda Malaka
- Bea Cukai Batam Catat Sejumlah Kinerja Semester I 2025, Terbaru Gagalkan Penyelundupan 327 iPhone di Bandara
- Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Raih 7 Penghargaan ISRA 2025
- Tak Cuma Dansat Brimob, Ini Daftar Nama 3 Pejabat Utama Baru Dalam Mutasi Kapolda Kepri
- Kenakan Seragam Damkar, Hantarkan Sudirman Juara Favorit Batam 10K 2025
- Simak Segini Update Pergeseran Warga Rempang yang Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
- BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1.000 Mahoni Juli Mendatang
- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
40 Warga Anambas Dilatih Sumberdaya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Keterangan Gambar : Para peserta pelatihan peningkatan sumber daya manusia dibidang pariwisata dan ekonomi kreatif
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia pariwisata dan ekonomi kreatif tingkat dasar dari Anggaran DAK Non Fisik Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif Tahun anggaran 2022 di Desa Batu Belah Kecamatan Siantan Timur, Selasa (2/8/2022).
Dengan pelatihan pengelolaan desa wisata, tata kelola,bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata sajian kuliner, usaha homestay.
"Semoga dengan pelatihan ini bermanfaat bagi untuk masyarakat ramai ususnya di kabupaten kepulauan Anambas,"kata Bupati Anambas.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM dalam bidang pengelolaan kepariwisataan," ujarnya
Pelaksanaan kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta dari tiga desa di Kabupaten Kepulauan Anambas. Kegiatan ini dibuka secara langsung oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, SH didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kepulauan Anambas, Effi Sjuhairi.
Dengan narasumber dari berbangsa foundation, Vitria Ariani (tourism specialist) dan Dr Agnes, SIP, M.Si dari dosen FISIP Universitas Nasional Jakarta.(Thoni/Jhon).


