



- Ardiwinata: Pelaksanan Perwako HPI Berjalan Baik dan Aman
- Pertumbuhan Ekonomi Positif 6,66 Persen, Batam Rantai Pasok Ekonomi dan Investasi yang Inklusif
- Minggu Kasih, Polsek Bengkong Berkunjung ke Gereja Katolik Santo Damean
- Direktur Keuangan Pertamina Patra Niaga Tinjau Fuel Terminal Batam dan AFT Hang Nadim
- Kick Off Meeting Pendampingan dan Konsultasi ISO di IGD RSBP Batam
- Peringati HPN 2025, PLN Batam Kunjungi Pelanggan Tegaskan Komitmen Layanan Andal dan Bersih
- ASICS, Brand asal Jepang Resmi Buka Toko Pertama di Batam
- Rojer Kajol, Artis Kenamaan Malaysia Bakal Semarakkan Event Batam Bertanjak Minggu Ini
- Sambangi Kepala BP Batam, Menteri Singapura Puji Perkembangan Ekonomi
- Puting Beliung Terjang Warga Bengkong Batam, Polisi Bantu Evakuasi dan Bersihkan Puing Rumah
Sambangi Kepala BP Batam, Menteri Singapura Puji Perkembangan Ekonomi

Keterangan Gambar : Pemberian cinderamata dalam agenda kunjungan Menlu-Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura didampingi Konjen Singapura untuk Batam di Gedung Bida Utama BP Batam, Kamis (11/9/2025). /Dok. BP Batam
KORANBATAM.COM - Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Amsakar Achmad menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri (Menlu)-Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura, Zhulkarnain Abdul Rahim di Gedung Bida Utama BP Batam, Kamis (11/9/2025). Kedatangan Zhulkarnain Abdul Rahim didampingi Komisaris Jenderal (Konjen) Singapura untuk Batam, Gavin Ang.
Amsakar yang turut didampingi Wakilnya Li Claudia Chandra menyambut hangat kunjungan tersebut. Amsakar dalam kesempatan pertama menilai Batam dan Singapura memiliki hubungan erat dan saling melengkapi utamanya dalam mendorong investasi dan ekonomi bagi keduanya.
“Oleh sebab itu, kemitraan strategis ini harus selalu kita bangun dan jalin bersama,” ucap Amsakar.
Dihadapan Zhulkarnain, Amsakar menyebut Batam tengah menjadi perhatian Presiden Indonesia Prabowo Subianto dalam mendukung dunia usaha dan memacu iklim investasi yang inklusif.
Salah satu langkah strategis itu, adalah terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) nomor 25/2025 tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB), dan PP nomor 28/2025 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko.
Dua regulasi itu, dikatakannya, memberikan kewenangan besar kepada Batam, sehingga seluruh perizinan yang ada di Kementerian dan Lembaga di Jakarta diberikan wewenangnya kepada BP Batam.
“Pemerintah juga sedang melakukan revisi PP 46 tahun 2007 tentang KPBPB Batam dimana akan memperluas wilayah kerja BP Batam hingga ke wilayah pesisir, ini bernilai strategis untuk pengembangan Batam ke depan,” jelasnya.
Ia yang juga Walikota Batam juga meyinggung bahwa Batam sangat kondusif di tengah eskalasi nasional beberapa waktu belakangan. Menurutnya, sinergi diantara pemerintah, masyarakat dan aparat keamanan menjadi modal nyata Batam dalam meningkatkan iklim dunia usaha yang kompetitif.
Terakhir, ia menyatakan komitmen BP Batam untuk tetap mendukung proses investasi Singapura di Batam.
“Kami atas nama BP Batam dan pemerintah kota berharap komunikasi ini bisa terus terjalin dan semoga Batam, Indonesia dan Singapura terus membangun hubungan yang harmonis di wilayah Asia ini,” ujarnya.
Menlu dan Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura, Zhulkarnain Abdul Rahim mengaku terkesan dengan perkembangan Batam yang masif.
Ia pun memberikan apresiasi atas capaian pertumbuhan ekonomi Batam mencapai angka 7,04 persen pada tahun 2023 dan selalu berada di atas angka pertumbuhan nasional serta berharap Batam selalu menjadi mitra strategis Singapura.
“Begitu banyak perkembangan Batam saat ini, ini bagus untuk Batam dan Indonesia. Batam selalu menjadi teman baik bagi Singapura dan kami harap hubungan erat ini terus terjalin,” kata dia.
Diketahui, realisasi investasi Singapura tahun 2024 sebesar Rp6,51 triliun dan menjadi salah satu lima negara terbesar untuk Penanaman Modal Asing (PMA). Hal itu, menjadi bukti bahwa Batam sukses dalam menjaga iklim investasi. (*)

