



- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
- Polsek Bengkong Buka Lebar Komunikasi dengan Masyarakat lewat Jumat Curhat
- LAM Satukan Ormas-Paguyuban, Kompak Jaga Batam Tetap Aman dan Damai
- Polisi Bersihkan Pohon Tumbang Halangi Jalan di Batuampar-Batam
- Pesan Penting saat Kapolsek Bengkong Jadi Pembina Upacara di Sekolah SMAN 8 Batam
- Kejuaraan Amsih HHRMA DPD Kepri Badminton Championship 2025: Harper Premier Nagoya Batam Raih Juara 1 dan 3
- Polsek Bengkong Gelar Dialog dengan Seluruh Elemen Masyarakat
Nilai Ekspor Batam Meroket, Naik 4,07 Persen

Keterangan Gambar : Wali Kota sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi (kemeja putih) saat meninjau salah satu pelabuhan di Kota Batam, belum lama ini. /Pemko Batam
KORANBATAM.COM - Wali Kota sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi mengungkapkan nilai ekspor Batam terus meroket. Ia optimistis ekonomi Batam menggeliat.
Ia mengungkapkan, nilai ekspor Kota Batam sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Batam pada Juli 2022 mencapai USD1.279,72 juta atau naik sebesar 4,07 persen dibanding ekspor Juni 2022.
“Nilai ekspor Batam bulan Juli menyumbang 81,49 persen dari total ekspor se-Kepri sebesar USD1.570,39 juta,” ujarnya, Jumat (2/9/2022).
Adapun, nilai ekspor migas (Minyak dan Gas Bumi) Juli 2022 mencapai USD157,43 juta atau naik 11,69 persen dibanding bulan sebelumnya. Kemudian, ekspor non-migas Juli 2022 mencapai USD1.122,29 juta atau naik 3,08 persen, dibanding Juni 2022.
Selanjutnya, ekspor non-migas HS 2 digit terbesar Juli 2022 adalah golongan barang mesin/peralatan listrik (85) sebesar USD603,74 juta.
“Ekspor ke Singapura pada bulan Juli 2022 mencapai nilai terbesar yaitu USD528,98 juta dengan kontribusinya mencapai 47,79 persen,” katanya.
Terpisah, Kepala BPS Batam, Rahmad Iswanto menambahkan bahwa nilai ekspor Batam pada Juli 2022 terbesar melalui Pelabuhan Batuampar USD791,27 juta, disusul Pelabuhan Sekupang USD15,05 juta, dan Pelabuhan Belakang Padang USD141,09 juta.
“Kemudian, Pelabuhan Kabil/Panau USD138,50 juta dan Pelabuhan Pulau Sambu USD18,28 juta. Kontribusi kelima Pelabuhan adalah sebesar 99,86 persen dari kumulatif ekspor Kota Batam Januari-Juli 2022,” ujarnya. (***)

