Keterangan Gambar : DKUMPP Anambas bersama Anggota Komisi II DPRD Anambas mendatangi Kantor Sales Pertamina Batam, belum lama ini. /1st

KORANBATAM.COM - Untuk mengatasi terjadinya kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Anambas melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Anambas bersama dengan Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Anambas, Jasril Jamal, mendatangi kantor sales Pertamina Batam beberapa waktu lalu.

Dalam pertemuan tersebut, Kabupaten Kepulauan Anambas mengusulkan tambahan kuota minyak solar yang menjadi kebutuhan dasar dari nelayan untuk mencari ikan ke laut.

“Saya sudah dapat informasi dari pak Masykur jika permohonan penambahan kuota BBM solar kita ada penambahan. Saya berharap penambahan ini terus terjadi agar tidak ada kelangkaan minyak lagi di Anambas, terutama BBM jenis solar karena merupakan kebutuhan dasar nelayan untuk melaut,” ujar Jasril kepada KORANBATAM.COM melalui selularnya, Kamis (28/4/2022).

Jasril juga menambahkan, sebagai wakil rakyat tentu memperjuangkan kebutuhan masyarakat adalah priorotas baginya, apalagi masalah BBM dimana sebagai daerah penghasil minyak dan gas (Migas) tentunya pemerintah pusat ataupun BP Migas bisa memberikan skala prioritas.

“Kita ini sebagai hulu Migas yang notabene sebagai daerah penghasil kalau sampai terjadi kelangkaan BBM sangat kita sayangkan. Kita ini sudah 50 tahun sebagai penghasil masih saja kekurangan kan tidak logika,” kata Jasril.

Permohonan penambahan solar yang sudah disetujui Pertamina tersebut untuk Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Airsena 120 ton, SPBU Putra Bersaudara 40 ton dan untuk SPBU Jemaja 30 ton.

Menurut Jasril, pihaknya juga akan memperjuangkan kebutuhan nelayan tersebut ke Badan Pengusahaan (BP) Migas, Jakarta, agar tidak ada lagi kelangkaan minyak di Kabupaten kepulauan Anambas ke depannya.

“Nanti kita akan tindaklanjuti juga ke BP Migas. Kita ingin minyak jangan sampai langka lagi kedepannya, nanti kita kesana bersama Pemkab Anambas biar ada kepastian sehingga masyarakat aman dan tentram,” sebutnya.

Sementara, Kepala DKUMPP Kabupaten Kepulauan Anambas, Masykur, mengatakan, saat ini kapal SPBU Putra Bersaudara yang punya pangkalan minyak di Tarempa sudah berada di Ranai dan kapal SPBU Airsena sejak Rabu lalu, sudah berangkat ke Ranai untuk mengambil BBM.

“Kapal pengangkut BBM sudah berada di Ranai, satu kapal lagi hari Rabu yang lalu pukul 16.15 WIB berangkat. Jadi, ketika kapal itu sudah sampai nanti di Kabupaten Kepulauan Anambas, diharapkan tidak ada lagi kelangkaan minyak,” katanya.

 

(Tony/Jhon)
 

---

▴-▴ ▴-▴