



- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
- Polsek Bengkong Buka Lebar Komunikasi dengan Masyarakat lewat Jumat Curhat
- LAM Satukan Ormas-Paguyuban, Kompak Jaga Batam Tetap Aman dan Damai
- Polisi Bersihkan Pohon Tumbang Halangi Jalan di Batuampar-Batam
- Pesan Penting saat Kapolsek Bengkong Jadi Pembina Upacara di Sekolah SMAN 8 Batam
- Kejuaraan Amsih HHRMA DPD Kepri Badminton Championship 2025: Harper Premier Nagoya Batam Raih Juara 1 dan 3
- Polsek Bengkong Gelar Dialog dengan Seluruh Elemen Masyarakat
Razia Masker, Pelajar SMPN Dihukum Tak Hafal Pancasila

Keterangan Gambar : Salah satu warga yang tak pakai masker, dihukum push up oleh petugas. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas, dalam memakai masker ternyata ada hal yang unik namun perlu menjadi perhatian kita bersama terutama para guru sebagai tenaga pendidik.
Hal ini terlihat saat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Anambas dan Kepolisian Resor (Polres) Anambas melakukan razia masker, masih banyak warga belum sadar dalam menggunakan masker, Kamis (22/10/2020). Saat dilakukan pantauan dilapangan, bahkan ada pegawai tidak tetap terjaring dalam razia tersebut.
Namun yang paling miris, ketika pelajar kelas II Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN), Kaje, tidak menggunakan masker dihukum untuk membacakan Pancasila dan ia tidak tahu sama sekali.
“Saya tidak tahu pak, lupa saya. Bagaimanalah pak, saya benar-benar tak tahu pak,” ujarnya.
Beberapa saat kemudian, Satpol-PP dan jajaran Polres kembali menyetop/memberhentikan pengendara yang tidak menggunakan masker. Ketika diberikan hukuman membacakan Pancasila, juga tidak tahu.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP, Richat mengaku prihatin atas peristiwa yang dilihatnya itu.
“Waduh...kok Pancasila saja tidak hafal, gimana nanti kedepan ini. Belajar ya hafal itu, jangan sampai tidak tahu, Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 45) juga harus tahu sebagai pelajar,” ujarnya.
(Jhon)

