



- Puting Beliung Terjang Warga Bengkong Batam, Polisi Bantu Evakuasi dan Bersihkan Puing Rumah
- Mayor Laut Firman Cahyadi, Lulusan Terbaik Seskoal di Rusia Ini Resmi Pimpin Komandan KRI Sutanto-377
- Batam Bertanjak, Ikon Baru Budaya Melayu di Puncak Milad ke-25 LAM
- Temukan Weekend Bliss, Weekday Escape dan Barelang Night Market di Harris Barelang Batam
- Soal Sulitnya Air Bersih Warga Batumerah dan Tanjungsengkuang, Ini Hasil Rapat di DPRD Batam
- Tingkatkan Kepedulian Sosial, Polsek Bengkong Berbagi di Panti Asuhan Yayasan Karya Mas Bangsa
- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
Sejumlah Program Kegiatan Pamsimas di Pedesaan Hampir Rampung

Keterangan Gambar : Staff Dinas Pekerjaan Umum Permukiman dan Perumahan Rakyat Kabupaten Kepulauan Anambas saat meninjau pelaksanaan Pamsimas
KORANBATAM.COM, ANAMBAS - Penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) bertujuan untuk meningkatkan akses pelayanan air minum dan sanitasi bagi masyarakat pedesaan khususnya yang berada di pulau-pulau sudah hampir rampung saat ini kondisi pekerjaan rata-rata sudah 90 persen.
Keterangan Gambar : Staf Dinas PUPRPRKP Kepulauan Anambas meninjau lokasi pengerjaan Pamsimas
"Ada 6 titik yang saat ini hampir rampung sesuai dengan progres pekerjaan. Untuk Desa Langir sudah 100 persen, Putik 90 persen, Lingai 80 persen dan Telagak Kecil sudah 95 persen. Rata-rata pekerjaan kita targetkan selsai sebelum akhir tahun ini," ujar Kepala Seksi (Kasi) Perencanaan Teknis Bidang Cipta Karya, Dinas PUPRPRKP Anambas, Adelmi Parera kepada media ini, Senin(8/11/2021).
Keterangan Gambar : Dinas PUPRPRKP Anambas saat melakukan monitoring evaluasi pekerjaan Pamsimas
Adelmi juga menyampaikan program Pamsimas ini merupakan program pemerintah pusat untuk wilayah pedesaan yang masih membutuhkan air karena selama ini masih banyak desa-desa kita yang belum memiliki aliran air dan yang layak dikonsumsi terutama yang berada di pulau-pulau terpencil.
"Masih banyak wilayah kita saat ini terutama yang di desa belum memiliki air bersih dengan program Pamsimas ini kita berharap masyarakat bisa memperoleh air bersih yang layak dikonsumsi," katanya.
Menurut Adelmi, jika tahun 2020 lalu 17 Desa sudah melaksanakan program Pamsimas. Untuk tahun ini ada beberapa titik yang sudah berjalan, kita berharap semua program berjalan dengan baik agar masyarakat bisa menikmati air bersih.
" Beberapa tempat sudah memasang jaringan, kalau sambungan rumah(SR) sudah selesai termasuk pembangunan sumber air semua sudah selesai," katanya.
Keterangan Gambar : Dinas PUPRPRKP saat koordinasi pengerjaan proyek Pamsimas
Dia menambahkan dalam pelaksanaan program ini ini dilaksanakan oleh masyarakat secara swadaya Pemerintah Daerah hanya memfasilitasi serta mengawasi jalannya pekerjaan. saat ini ini ada ada beberapa yang menjadi PR karena belum selesai seperti Kiabu, Mengkait, Telaga.
"Ada beberapa daerah ini merupakan rawan air, namun saat ini Detail Enginering Design (DED) sudah ada tinggal pelaksanaan pekerjaan. Kita berharap semua desa nantinya sudah bisa menikmati air bersih. Tapi ada suatu pulau sumber airnya susah," katanya. (Jhon /ist)

