



- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
- Kepala BP Batam: Kita Jaga Bersama Kualitas Sumber Air Baku
- Gerak Cepat Polsek Bengkong Sikat Pohon Tumbang Melintang Menutupi Ruas Jalan
Sertifikat Hilang, Aspul Tak Bisa Tenang

Keterangan Gambar : Ilustrasi Sertifikat rumah. /net
KORANBATAM.COM - Apes dialami Aspul alias Pul (59 tahun), warga Desa Air Putih RT 5/RW 2, Kecamatan Siantan Timur sebab dia tidak tahu kemana surat sertifikat rumah miliknya.
Aspul yang sudah menua itu akhirnya meminta tolong kepada aparatur desa untuk mengurusnya dikarenakan dia tidak sanggup lagi. Dia mengetahui surat sertifikatnya hilang saat mengecek surat-surat di dalam kopernya.
“Surat-surat itu biasanya disimpan di koper bersama surat surat penting lainya seperti buku nikah, kartu keluarga, hingga KTP,” kata Aspul kepada media ini, Jumat (31/3/2023).
Setelah minta tolong dengan salah satu perangkat desa, Hendri akhirnya mencoba ke kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN). Tiba di BPN diarahkan untuk terlebih dahulu mengurus surat kehilangan ke kantor polisi. Dia meminta agar dilakukan pemblokiran data tanah yang lama meminta di terbitkan yang baru.
“Siapa tahu nanti ada yang menemukan malah disalahgunakan, kan bisa jadi perkara besar,” kata Hendri.
Hendri menambahkan, pihaknya sudah berusaha sebaik mungkin untuk mengurus dokumen orangtua tersebut karena yang bersangkutan mengeluh selalu memikirkan surat yang hilang itu.
“Semoga urusan ini cepat selesai karena Aspul mengaku selalu khawatir sehingga menjadi beban pikirannya. Dia ingin surat sertifikatnya secepatnya selesai namun pasti ada prosesnya,” ujarnya.
(Tony)


