



- Proyek Aurum 24/7 Urban Hub Sudah 80 Persen
- BP Batam Dorong Peningkatan Kompetensi Pegawai, Ciptakan Birokrasi Adaptif dan Responsif
- Business Gathering BP Batam: Sosialisasikan Terobosan Regulasi untuk Kemudahan Investasi
- Libur Maulid Nabi, Pertamina Patra Sumbagut Tambah Pasokan Tabung Gas Melon di Kepri
- Polsek Bengkong Buka Lebar Komunikasi dengan Masyarakat lewat Jumat Curhat
- LAM Satukan Ormas-Paguyuban, Kompak Jaga Batam Tetap Aman dan Damai
- Polisi Bersihkan Pohon Tumbang Halangi Jalan di Batuampar-Batam
- Pesan Penting saat Kapolsek Bengkong Jadi Pembina Upacara di Sekolah SMAN 8 Batam
- Kejuaraan Amsih HHRMA DPD Kepri Badminton Championship 2025: Harper Premier Nagoya Batam Raih Juara 1 dan 3
- Polsek Bengkong Gelar Dialog dengan Seluruh Elemen Masyarakat
Tingkatan Keterampilan, Ketua dan Pengurus Korcab IV DJA I Ikuti Peringatan Hari Batik Nasional secara Virtual
Ny Helena Indarto: Sudah Sewajarnya Kita Lestarikan dan Budayakan Berpakaian Batik

Keterangan Gambar : Ketua dan Pengurus Korcab IV DJA I Lantamal IV, terlihat sangat antusias membatik tulis secara daring, peringati hari Batik Nasional yang serentak se-Indonesia. (Foto : Dispen Lantamal IV Tanjungpinang untuk KORANBATAM.COM)
KORANBATAM.COM, TANJUNGPINANG - Ketua Koordinator Cabang IV Daerah Jalasenastri Armada I (Ketua Korcab IV DJA I), Ny Helena Indarto Budiarto bersama pengurus Korcab IV DJA I mengikuti secara virtual peringatan Hari Batik Nasional, di Kantor Korcab IV DJA I Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Mako Lantamal IV), Jl Yos Sudarso No 1 Batu Hitam, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (2/10/2020), pagi.
Hari Batik Nasional, yang jatuh pada tanggal 2 Oktober 2020 tersebut, dirangkai kegiatan seni budaya dengan mengangkat sebuah topik yakni “Berlatih Membatik secara Virtual Bersama Dharma Pertiwi”.
Ketua Korcab IV DJA I, Ny Helena Indarto Budiarto mengatakan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan serta meningkatkan keterampilan bagi ibu-ibu Jalasenastri Korcab IV DJA I, dalam hal membatik.
“Mengingat batik Indonesia telah ditetapkan sebagai daftar Intangible Cultural Heritage (ICH) atau Warisan Budaya Tak benda (WBTb) oleh Lembaga Internasional pada sidang United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO), di Abu Dhabi, 11 tahun yang lalu, tepatnya tanggal 2 Oktober 2009. Jadi, sudah sewajarnya kita lestarikan dan kita budayakan berpakaian batik,” ujarnya usai kegiatan.
Pada kesempatan tersebut, para peserta virtual mengikuti kegiatan membatik yang dipandu langsung oleh Ketua Umum Pusat Dharma Pertiwi, Ny Nanny Hadi Tjahjanto, dengan tetap mengikuti Protokoler Kesehatan Covid-19.
(ilham)

