



- Hari Ini Swiss-Belhotel Batam Salurkan Bantuan dan Motivasi Pendidikan ke Panti Asuhan di Legenda Malaka
- Bea Cukai Batam Catat Sejumlah Kinerja Semester I 2025, Terbaru Gagalkan Penyelundupan 327 iPhone di Bandara
- Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Raih 7 Penghargaan ISRA 2025
- Tak Cuma Dansat Brimob, Ini Daftar Nama 3 Pejabat Utama Baru Dalam Mutasi Kapolda Kepri
- Kenakan Seragam Damkar, Hantarkan Sudirman Juara Favorit Batam 10K 2025
- Simak Segini Update Pergeseran Warga Rempang yang Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
- BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1.000 Mahoni Juli Mendatang
- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
Atasi Potensi Banjir, Deputi Bidang Infrastruktur BP Batam Tinjau Pekerjaan Drainase di Bengkong

Keterangan Gambar : Agenda peninjauan progres pekerjaan pelebaran drainase hilir di kawasan Bengkong, Batam, Kepulauan Riau, Senin (5/5/2025). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Deputi Bidang Infrastruktur Badan Pengusahaan (BP) Batam, Mouris Limanto meninjau progres pekerjaan pelebaran drainase hilir di kawasan Bengkong tepatnya di belakang perumahan Garden Avenue pada Senin (5/5/2025).
Dalam kesempatan ini, Mouris menyampaikan pekerjaan pelebaran sekaligus perubahan alur drainase ini merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) dari beberapa perusahaan pengembang di sekitar perumahan Garden Avenue.
“Pelebaran dan perubahan alur drainase ini merupakan CSR dari para pengembang disini dimana drainase yang awalnya sempit dan berliku, diperlebar dan dibuat alurnya menjadi lurus langsung ke laut dengan harapan dapat mempercepat arus air terutama saat debit hujan tinggi,” terang Mouris.
“Rencananya dua minggu ke depan pekerjaan ini akan selesai dan harapan kami tentu dengan kolaborasi ini kita dapat mengurangi potensi banjir yang terjadi di kawasan Bengkong,” sambung Mouris.
Mouris turut mengapresiasi para pengembang di kawasan ini khususnya yang telah berkontribusi dalam upaya mengurangi banjir serta membangun kawasan propertinya yang memiliki konsep penyerapan air di dalam kawasannya sendiri.
“Konsep kawasan properti yang dibangun oleh pengembang disini dengan memiliki kolam resapan dan taman di dalam kawasannya sendiri sangat baik untuk mengurangi potensi banjir di sekitarnya. Mudah-mudahan kedepannya akan semakin banyak pengembang properti di Batam yang membangun dengan konsep seperti ini,” pungkas pria yang berpengalaman di bidang arsitektur ini. (*)


