- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
- Didepan Pemerintah AS, Fary Tegaskan Komitmen Prabowo Jadikan Batam Tujuan Investasi Dunia
- Pemotor Tewas Tergeletak di Tempat, Diduga Jadi Korban Tabrak Lari
- Bhayangkari Ranting Bengkong Dorong Semangat Sehat dan Perkuat Tali Persaudaraan lewat Senam Aerobik
Bentuk Empati Kondisi Nasional, BP dan Pemkot Batam Batalkan Penyelenggaraan Pesta Rakyat HUT Kemerdekaan ke-80

Keterangan Gambar : Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam, Amsakar Achmad dan Wakilnya, Li Claudia Chandra memberikan keterangan soal pembatalan penyelenggaraan Pesta Rakyat Rangkaian Perayaan HUT RI ke-80 di Dataran Engku Putri, Batam, Kepulauan Riau, Sabtu (30/8/2025). /BP Batam
KORANBATAM.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam dan Pemerintah Kota (Pemkot) Batam resmi membatalkan/menunda sampai waktu yang ditentukan penyelenggaraan Pesta Rakyat Rangkaian Perayaan HUT RI ke-80 yang berlangsung di Dataran Engku Putri, Sabtu (30/8/2025).
Kepala BP Batam sekaligus Walikota Batam, Amsakar Achmad menjelaskan bahwa, keputusan ini sebagai bentuk penghormatan dan empati terhadap kondisi nasional saat ini.
Lebih lanjut, Amsakar menyebut bahwa keputusan ini juga merupakan bentuk keprihatinan atas eskalasi politik yang terjadi di beberapa daerah.
“Kami bersama unsur Forkopimda sudah sepakat dengan ini. Semoga keputusan ini mampu menumbuhkan rasa empati kita terhadap eskalasi politik nasional,” ujar Amsakar bersama Wakilnya, Li Claudia Chandra.
Amsakar juga memohon maaf kepada seluruh tamu undangan, panitia pelaksana dan masyarakat Batam atas keputusan ini. Ia berharap masyarakat dapat memahami keputusan tersebut dan bersama-sama mendoakan kondisi bangsa segera kembali kondusif.
Di samping itu, Amsakar mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kebersamaan, kekompakan dan situasi kondusif di Batam.
Dengan harapan, seluruh elemen masyarakat dapat menjaga stabilitas daerah guna membangun Batam sebagai kota ramah investasi.
“Mari bersama-sama kita menjaga situasi kondusif Kota Batam tercinta dan mendoakan kebaikan bagi kondisi bangsa Indonesia,” harapnya mengakhiri. (*)
▴-▴
▴-▴


























































































