- Lapor Polisi Anak Dicabuli Pacar di Bengkong, Ayah Ditangkap karena Ikut Setubuhi
- Gelar Halal Bihalal Daring, MAKPI Bawa Misi sebagai Organisasi Profesi Peminat Kebijakan Publik
- Bobol Bengkel Las di Marina Sekupang, 2 Pemuda Diringkus
- Pria Paruh Baya Curi Uang dan Ponsel Milik Teman Satu Mess di Bengkong, Pelaku Diringkus
- Buaya Sering Muncul di Sungai Sei Langkai Sagulung Gegerkan Warga, Polisi Imbau Waspada
- Halal Bihalal, Danlanud RHF Tanjungpinang Gelar Apel Luar Biasa
- Kegiatan Industri Bangkit, Rudi Optimistis Pertumbuhan Investasi Meroket
- BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang pada Periode Angkutan Lebaran 2024
- Pemuda Ini Tikam Teman Sendiri, Pelaku Ditangkap Polsek Bengkong
- Polsek Bulang Bagi-bagi 15 Life Jacket ke Penambang Boat Pulau Buluh dan Setokok
Danlantamal IV Bersama FKPD Hadiri Bakti Sosial Peduli Covid-19
Keterangan Gambar : Danlantamal IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto (dua dari kiri) saat menyerahkan bantuan paket sembako secara simbolis kepada masyarakat Bintan, dalam acara Bakti Sosial Peduli Covid-19. (Foto : istimewa)
KORANBATAM.COM, BINTAN - Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI Indarto Budiarto, S.E., M.Han, bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menghadiri Bakti Sosial (Baksos) Peduli Covid-19 terhadap masyarakat Bintan yang berlokasi di Pendidikan Budha Dharma Galang Batang, Bintan, Kepri, pada Sabtu (21/11/2020) pagi.
Acara yang digelar oleh International Businnes Association (IBA) dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) tersebut diawali dengan pembacaan doa, dilanjutkan sambutan Ketua IBA, Shan Shan. Kemudian sambutan oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) HKTI, Jenderal TNI Purnawirawan Dr Moeldoko, S.I.P., serta pemberian secara simbolis paket sembako dan ditutup dengan tour area di Pendidikan Budha Dharma.
Dalam sambutannya, Ketua Umum DPN HKTI, Jenderal TNI Purnawirawan Dr Moeldoko mengatakan bahwa, IBA bekerjasama dengan HKTI bisa membantu lingkungan dengan baik, menularkan ilmu-ilmu bagaimana bertani yang berteknologi, yang pada akhirnya masyarakat dapat menikmatinya.
“Dalam hal ini, sebagai contoh nyata ialah seperti di Morotai, Bupatinya mengatakan disana sebelumnya untuk bertani ogah-ogahan, karena hasilnya kurang menjanjikan. Begitu HKTI datang kesana, dengan memberikan pengetahuan melalui penyuluhan, sekarang hasilnya sangat memuaskan dan menjadi semangat baru untuk bertani,” ujar Jenderal TNI Purnawirawan Dr Moeldoko.
Sementara, lanjutnya, di Lingga akan dikembangkan budidaya tanam padi, yang rencananya untuk memenuhi kebutuhan pangan di Kepri, sehingga ini menjadi peluang untuk tidak tergantung dari daerah lain dalam hal konsumsi padi daerah.
(red)