



- Kepala BP Batam Resmikan Pabrik Solder Stania
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Hotel Vista
- Peserta Lari Batam 10K Antusias Daftar Ulang di Hari Pertama
- Pembinaan Etika dan Sosialisasi Peraturan Kepolisian di Polsek Bengkong, Kapolsek: Penting bagi Anggota
- Kemudahan dan Transformasi Tata Kelola Perizinan Jadi Sektor Prioritas
- Direktur RSBP Batam Terima Kunjungan Wakapuskes TNI
- Perbaikan Pipa Bocor Selesai Dalam 2 Jam
- Korsel Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp5 Triliun Lebih
- Progres Pergeseran Warga Rempang, 123 KK Tempati Hunian Baru di Tanjung Banon
Diduga Korsleting Listrik, Dua Rumah di Batam Ludes Dilalap Api

Keterangan Gambar : Warga bersama petugas Damkar Batam berupaya memadamkan kobaran api yang melahap dua rumah di Sungai Harapan, Sekupang, Batam, Kepulauan Riau, Senin (1/5/2023) siang. /Polsek Sekupang
KORANBATAM.COM - Dua rumah liar atau ruli milik warga ludes dilalap si jago merah pada Senin (1/5/2023) siang. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Peristiwa itu terjadi di ruli Baithul Rahman, Kampung Indosat, RT 001/RW 006, Kelurahan Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Kepulauan Riau, sekira pukul 14.00 WIB.
Banyaknya bahan bangunan yang terbuat dari kayu (semi permanen) membuat api dengan mudah merambat dan melalap bangunan yang ditinggal penghuninya tersebut.
Untuk memadamkan api, empat mobil pemadam kebakaran dari Pemerintah Kota (Pemkot) Batam dan Badan Pengusahaan (BP) Batam diterjunkan ke lokasi.
Selain menghanguskan dua rumah, kebakaran ini juga membuat satu kendaraan milik warga yang terparkir dilalap sijago merah.
Keterangan gambar: Polisi dari Polsek Sekupang memastikan api benar-benar padam, saat di lokasi kebakaran. /Polsek Sekupang
Menurut Kapolsek Sekupang, Kompol Z.A.Cristopher Tamba, tidak lebih dari dua jam petugas pemadam kebakaran berhasil menjinakan api.
“Kebakaran 2 unit rumah warga telah dapat dipadamkan oleh unit Damkar Pemko Batam dan BP Batam,” kata Tamba kepada media ini.
Meski tidak ada korban jiwa, kata dia, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
“Sampai saat ini belum dapat dipastikan penyebab kebakarannya, dan dugaan sementara akibat konsleting aliran listrik. Bersyukur situasi dalam keadaan aman dan terkendali,” tandasnya.
(iam)


