



- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
Diduga Memakai Narkoba, Dua ABK Pukat Mayang Diamankan Polisi

Keterangan Gambar : Ilustrasi narkoba. /1st
KORANBATAM.COM - Anak Buah Kapal (ABK) Pukat Mayang yang bersandar di Pelabuhan Dusun Antang, Desa Tarempa Timur, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), diduga mengunakan narkoba jenis sabu, Rabu (8/3/2023). Keduanya diamankan jajaran Polres Kabupaten Kepulauan Anambas pada Rabu malam.
Ketua RT 01 Balau Kuning, Toni membenarkan atas penangkapan dua orang tersebut.
“Iya benar, ada 2 ABK diamankan polisi sekitar pukul 01.00 WIB. Saya juga kaget, ketika ada warga yang datang ke rumah saya untuk melaporkan peristiwa itu,” katanya kepada media ini, Kamis (9/3).
Thoni juga menyebutkan, jika dirinya tidak bisa memberikan keterangan lebih jauh terkait masalah pengamanan dua ABK itu. Dirinya mempersilahkan media untuk konfirmasi kepada pihak kepolisian saja.
“Saya tidak punya wewenang terkait pengamanan ada. Masalah barang bukti berapa saya tidak bisa menjelaskan sebaiknya rekan media tanyakan ke Polres Kepulauan Anambas saja,” ujarnya.
Thoni menambahkan, untuk masalah pengamanan lokasi pihaknya memberlakukan jam malam. Namun terkadang ABK kapal ada juga yang melanggar.
“Kadang saya ikut juga patroli, karena keluar masuk kapal dan ABK kita ada aturan disini. Namun kadang ada juga ABK yang nakal dan melanggar aturan. Namun kita akan benahi secara perlahan agar warga yang tinggal di sini juga merasa nyaman,” ujarnya.
Dicoba dicari informasi kepada pihak kepolisian hingga berita ini diunggah belum memberikan keterangan.
(red /Jhon)


