Keterangan Gambar : Instruktur olahraga panahan memberi materi ke salah seorang pelajar HSPG Batam, di lapangan Panahan BIFZA ASC, Temenggung Abdul Jamal Sport Centre, Jumat (25/2/2022). /Pemko Batam

KORANBATAM.COM - Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Batam terus memasyarakatkan olahraga panahan. Salah satunya dengan mensosialisasikannya di kalangan guru dan pelajar Kota Batam.

Seperti yang didapat sekitar 60 orang dari sekolah Homeschooling Primagama (HSPG) Batam. Mereka mendapat materi pengenalan panahan berikut praktisnya di lapangan Panahan BIFZA Archery Sport Community (ASC), Temenggung Abdul Jamal (TAJ) Sport Centre, pada Jumat (25/2/2022). Kegiatan tersebut diapresiasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Batam.

Kepala Dispora Batam, Said Khaidar, menyebut pihaknya mendukung kegiatan yang baik dan positif tersebut. Ia meyakini, melalui kegiatan ini Perpani akan menemukan potensi muda atau calon atlit berprestasi.

”Olahraga panahan juga sangat baik karena melatih fokus, kesabaran dan kesehatan. Sehingga sangat berguna bagi generasi muda agar kedepanya untuk lebih produktif sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Said.

Sementara, Ketua Umum (Ketum) Perpani Kota Batam, Komisaris Polisi (Kompol) Isa Imam Syahroni, mengatakan, sosialisasi dan pembinaan kepada pelajar dan guru merupakan salah satu program kegiatan Perpani Kota Batam.

Adapun tujuannya, kata dia, untuk mencari bibit dan juga memasyarakatkan olahraga panahan agar menjadi olahraga yang banyak diminati oleh masyarakat, tidak terkecuali dari kalangan pelajar.

”Kami ingin ke depan, Kota Batam akan banyak atlet-atlet yang berprestasi,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Harian Perpani Kota Batam, Feri N Pamungkas, memaparkan, materi dalam kegiatan tersebut berupa pengenalan olahraga panahan, termasuk pengenalan alat. Tidak hanya itu, peserta juga berkesempatan untuk melakukan praktik.

”Para peserta sangat antusias dan semangat dalam kegiatan ini jika tidak dibatasi waktunya mungkin sampai siang,” katanya yang juga menjadi narasumber pada kegiatan itu.

Seperti diketahui kegiatan ini dimulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB. Para pendamping peserta juga ada dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Batam.

Lanjut Feri, pelatihan atau sosialisasi panahan ini menerapkan protkes pencegahan Covid-19. Hal ini seiring upaya bersama melawan pandemi tersebut. Protokol kesehatan yaitu menjaga jarak, satu bantalan satu pemanah, menggunakan masker, dan rajin mencuci tangan.

”Sosialisasi seperti ini, ke depannya Insya Allah kita akan lakukan ke sekolah-sekolah lain. Dan juga komunitas pelajar, seperti Pramuka dan lainnya,” tutupnya.

(***)

---

▴-▴ ▴-▴