



- Erlita Amsakar Kalungkan Medali dan Serahkan Hadiah Lomba Lari Batam 10K 2025
- Ada 2 Paket Terbaru di Harris Resort Waterfront Batam
- Kepala BP Batam Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Harlah PKSS ke-1 Tahun, Momentum Sumpah Setia Melayu-Bugis dan Pengangkatan Tokoh Nasional
- Amsakar Achmad Lepas Ribuan Peserta Batam 10K Diikuti Pelari dari Dalam dan Luar Negeri
- Terus Ingatkan Warga, Kapolsek Bengkong Sebar Banner WhatsApp Waspada Curanmor-Sambang di Titik Rawan
- Kepala BP Batam Lepas Batam 10K 2025
- Kunjungan Sembang Petang Kapolri ke Pesantren UAS, Sinergi Ulama dan Negara
- Dorong Optimalisasi Aset, BP Batam Gelar Konsinyering Penataan dan Pengembangan Agribisnis
- DinSum Tjap Nyonya Gratis untuk Peserta Daftar Ulang Lari Batam 10K
Dua Ribu Paket Sembako untuk Keluarga Pasien Covid-19

Keterangan Gambar : Wali Kota Batam, Muhammad Rudi (kiri, kemeja putih), menyerahkan sembako untuk keluarga pasien se-Kota Batam secara simbolis di halaman Kantor Camat Lubukbaja, Batam, Kamis (3/6/2021) sore.
KORANBATAM.COM - Tidak hanya menekan dan menangani Covid-19, Pemerintah Kota (Pemko) Batam terus menghimpun potensi guna menangani dampak lain pandemi tersebut.
Salah satunya yakni perhatian untuk keluarga para pasien. Gayung bersambut, upaya Pemko ini disambut baik kelompok masyarakat dengan turut membantu.
“Seperti bantuan hari ini, sebanyak 2 ribu paket sembako,” kata Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, saat penyerahan sembako secara simbolis untuk keluarga pasien se-Kota Batam di halaman Kantor Camat Lubukbaja, Batam, Kamis (3/6/2021) sore.
Sembako ini merupakan bantuan dari Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Batam-Kepri, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepulauan Riau (Kepri) dan Relawan Peduli Batam-Donasi Beras Covid-19 Batam.
Bantuan tersebut telah dikirim melalui kecamatan. Selanjutnya petugas akan meneruskan ke keluarga pasien.
“Dalam kondisi seperti ini, kita harus sama-sama bergerak,” ujarnya.
Rudi menyebutkan, beberapa hari yang lalu angka Covid-19 kembali naik. Tidak tinggal diam, Pemko Batam lantas kembali menerapkan kebijakan isolasi terpadu bagi para OTG (Orang Tanpa Gejala).
Isolasi ini dipusatkan di Asrama Haji Batam Batamcentre. Selama dirawat, para pasien dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Batam.
“Karena target kami Covid ini harus segera berlalu. Kami mengambil kebijakan, OTG kami rawat,” katanya.
Ia berharap penyaluran sembako ini dapat berjalan dengan aman dan tertib. Tidak lupa ia berterimakasih kepada semua pihak yang telah andil menangani Covid-19.
“Yakinlah yang kita lakukan ini bernilai ibadah di sisi Allah SWT,” ujarnya.


