- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
- Kapolsek Batuampar dan Wartawan Coffee Morning
- Silaturahmi Kepala dan Waka BP Batam dengan Kajati Kepri
- Makan Berhidang Warnai Rangkaian Kenduri Warisan Budaya Takbenda Batam 2025
- Sudah 2 Kali, Kakek Durjana Cabuli Bocah 4 Tahun di Bengkong Batam
- Baju PDU Walikota Batam Pertama, Koleksi Terbaru di Museum Raja Ali Haji di Hari Jadi ke-5
Hati-hati Ada Timbunan Tanah Ditengah Jalan Raya Menuju Pasir Peti

Keterangan Gambar : Timbunan tanah yang ditumpuk sampai dibahu jalan raya berbahaya bagi pengendara
KORANBATAM.COM, Anambas - Jalan menuju kantor bupati semakin menyempit ketika para pengendara melalui jalan setelah pom bensin mini. Hal ini tentu sangat berbahaya bagi para pengendara sepeda motor ketika melintasi jalan itu.
Salahsatu pengendara, Tommy mengaku hampir saja terjadi kecelakaan ketika dirinya hendak menuju kantor bupati Kabupaten Kepulauan Anambas di Pasir Peti. Saat itu keendaraan dari arah yang berlawanan mengambil jalur terlalu kekanan beruntung saat itu dirinya pelan sehingga tabrakan bisa terhindarkan.
"Saya menuji kantor bupati, pas ketika lewat turunan setelah ada pom bensin mini itu kan ada tikungan. Jadi waktu itu tiba-tiba motor dari depan terlalu ambil kanan Aku masuk kedalam jalur saya. Untuk waktu itu saya pelan kalau kencang mungkin sudah terjadi tabrakan,"ujar Tommy kepada media ini, Jumat (15/11).
Tommy juga menyebutkan, jika ditepi jalan ada pengerukan bahu jalan, dan timbunan hasil pengerukan itu ditimbun dibahu jalan sehingga membahayakan pengendara ketika melitasi daerah itu.
" Kita tidak tahu apakah itu proyek atau bukan karena plank pekerjaan juga tidak ada. Tapi yang membahayakan adalah timbunan tanah hasil kerukan parit dibuat ditengah jalan. Sehingga jalan menyempit dan ketika ada keendaraan dari arah berlawanan bisa berbahaya,"ungkapnya.(CR1/red)
▴-▴
▴-▴



























































































