- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
- Letkol Inf Yudi Satria Prabowo, Putra Bangkinang Ini Resmi Pimpin Yonif 136 Tuah Sakti
- Camp Pengungsi Vietnam Kini Bernama Galang Heritage Village
- Amsakar: Hari Bakti BP Batam ke 54 Jadi Momentum Perkuat Komitmen dan Kebersamaan
- Senyum Rempang, Wujud Kepedulian BP Batam
- Li Claudia: Anugerah Investasi BP Batam Jadi Inspirasi dan Perkuat Sinergi Bangun Daerah
- ESB Dorong Transformasi Digital Kuliner Sumatera, Mulai dari Batam
Jalan Hang Kesturi Rusak, Pemko Batam Ambil Kebijakan Solutif

Keterangan Gambar : Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad (tengah) bersama Yumasnur (kanan), turun langsung mengecek keadaan jalan di ruas Jalan Hang Kesturi, Simpang Industri Taiwan, Selasa (2/8/2022) siang. /Pemko Batam
KORANBATAM.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA) melakukan penanganan darurat ruas Jalan Hang Kesturi, Simpang Industri Taiwan.
Kebijakan ini diambil merespon keinginan masyarakat agar ada kebijakan solutif terkait jalan ini. Seperti diketahui, status jalan ini merupakan kewenangan dan kewajiban Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) berdasarkan Keputusan Gubernur Kepulauan Riau Nomor 1863 tahun 2016.
Kepala DBM-SDA, Yumasnur menyebutkan perihal penanganan darurat tersebut terlebih dahulu ia meminta arahan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
Berdasarkan pertimbangan keselamatan, kata dia, kenyamanan warga serta kelancaran aktivitas lalulintas, kebijakan penanganan darurat akhirnya diputuskan dan tim DBM-SDA Pemko Batam segera mengecek ke lokasi.
“Penanganan darurat dilakukan dengan menutup jalan berlubang dengan pengerasan menggunakan bauksit dan batu kerikil,” ujar Yumasnur.
Penanganan tersebut dilakukan, agar kerusakan jalan tidak semakin parah. Terlebih ruas jalan-jalan tersebut dilalui oleh kendaraan-kendaraan bermuatan berat karena berada di sekitar area perindustrian.
“Selanjutnya untuk pekerjaan permanen jalan sedang diusulkan dan akan dikerjakan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam,” katanya.
Kondisi jalan terlihat memprihatinkan dan berbahaya bagi pengendara, beberapa ruas jalan berlubang dan retak-retak serta bahu jalan mengalami kerusakan.
Yumasnur mengatakan, saluran air yang ada ada di sisi kiri dan kanan jalan juga akan dilakukan perbaikan agar aliran air lancar sehingga setelah penanganan rampung jalan tidak lagi terendam air saat hujan.
“Genangan air dapat memperburuk kondisi jalan yang sudah rusak sebelumnya, makanya kami perbaiki juga,” sebutnya.
Semetara itu, Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad bersama Yumasnur turun mengecek keadaan jalan tersebut, Selasa (2/8/2022) siang.
Terlihat kondisi jalan tepat di depan kawasan industri ini rusak parah, semakin terlihat memprihatinkan ketika hujan, seperti saat Amsakar turun meninjau lokasi tersebut.
Karena belum teranggarkan oleh Pemprov Kepri sementara aktivitas masyarakat dan pekerja sangat tinggi di kawasan ini. Maka, menurut Amsakar, Pemko Batam menginisiasi menurunkan alat berat dan melakukan pengerasan untuk penanganan sementara.
“Semoga ini menjadi perhatian provinsi demi menjaga iklim investasi,” harap dia. (***)
▴-▴
▴-▴


























































































