Keterangan Gambar : Penjual takjil di Wonderfood Ramadhan melayani pembeli, Rabu (14/4/2021).

KORANBATAM.COM - Warga antusias berburu takjil untuk berbuka puasa di Batam Wonderfood Ramadhan di Taman Dang Anom Batam Center, Batam. Berburu buka puasa ini menjadi kegiatan yang tak pernah dilewatkan selama bulan suci Ramadan.

Salah satu pengunjung, Fajri, mengaku antusias membeli takjil untuk berbuka dan makanan untuk sahur yang ada di Batam Wonderfood Ramadan. Menurutnya makanan yang ditawarkan enak, harganya terjangkau, dan beragam,  seperti epok-epok, luti gendang, tekwan, pempek, kebab, prata, lemang, tapai, mangga sago, es buah dan untuk lauknya ada ikan bakar, ikan asam pedas, ayam bakar, dan sebagainya.

“Saya datang saat pembukaan bazar (sebelum puasa). Saya sudah mencicipi beberapa makanan dan semua rasanya enak, jadi saya datang lagi untuk berburu takjil,” katanya, Rabu (14/4/2021).

Selain menyajikan makanan yang menggugah selera, protokol kesehatan juga dijalankan dengan sangat baik, seperti penjual dan pembeli wajib memakai masker, pengukuran suhu tubuh serta tempatnya bersih.

“Saya masuk ada petugas yang mengecek suhu tubuh dan menyemprotkan hand sanitizer, artinya bazarnya menerapkan protokol kesehatan,” ucapnya.

Di tempat sama, Penjual di Batam Wonderfood Ramadhan, Yunita, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam yang telah menyelenggarakan Batam Wonderfood Ramadhan. Adanya kegiatan ini mampu mengangkat perekonomian masyarakat Kota Batam.

“Alhamdulillah omsetnya meningkat bisa sampai jutaan,” ucapnya.

Terpisah, Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata, terus mengingatkan kepada penjual dan pembeli untuk melaksanakan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability) seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan. Tak hanya itu untuk mencegah keramaian, Ardi membatasi waktu operasional bazar Ramadan yakni sampai pukul 19.00 WIB.

“Penjual dan pembeli diwajibkan menerapkan protokol kesehatan,” katanya.

---

▴-▴