



- Bupati Anambas Tekankan Pentingnya Pramuka Hadir Ditengah Masyarakat
- Polres Bersinergi dengan Pemkab dan Bulog Salurkan Beras Murah Bermutu
- Bupati Anambas Pimpin Upacara Kemerdekaan dengan Khidmat
- Meriah, Pentas Seni Kelurahan Tarempa Warnai Peringatan HUT ke-80 RI di Anambas
- Upacara HUT Kemerdekaan ke-80 RI Batam, Ada Penggagal dan Pemusnah Penyelundupan Narkoba 4 Ton di Barisan Tamu Kehormatan
- Detik-Detik Keberangkatan Pangkogabwilhan I, Bupati Anambas Lepas dengan Kesan Mendalam di Lanudal Matak
- Kukuhkan Paskibraka Anambas, Bupati Aneng Minta Pemuda Jadi Garda Depan Bangsa
- Pertamina Patra Niaga Sumbagut Meriahkan HUT ke-80 RI dengan Promo dan Aktivasi Spesial Sepanjang Agustus
- Relly Wisata Batam-Johor Sukses, Ardiwinata: Saya Tunggu Event yang Sama di 2026
- 713 Napi Rutan Batam Dapat Remisi HUT Kemerdekaan RI ke-80, 35 Langsung Bebas
Kebakaran di KPLI Kabil Nongsa, BP Batam Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Keterangan Gambar : Petugas Damkar memadamkan kobaran api yang melanda kebakaran di KPLI Kabil, Nongsa, Batam, Selasa (23/6/2025) malam. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Badan Pengusahaan (BP) Batam bergerak cepat menanggapi insiden kebakaran di Kawasan Pengolahan Limbah Industri (KPLI) Kabil, Nongsa, Batam pada Selasa (23/6/2025) malam, sekitar pukul 19.50 WIB.
Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait langsung meninjau lokasi untuk memastikan penanganan berlangsung optimal.
Ia menjelaskan bahwa, api melanda bangunan milik PT Desa Air Kargo Batam. Bangunan tersebut menyimpan berbagai material, seperti limbah kain bekas (used rags), lumpur dari pengolahan air limbah (sludge WWTP), rockwool, sludge gliserin dan sisa material proses blasting.
“Kita bersyukur tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Itu yang paling penting,” ucap Ariastuty saat berada di lokasi.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim yang bergerak cepat memadamkan api. Tim gabungan tersebut terdiri dari pemadam kebakaran BP Batam, Pemerintah Kota (Pemkot) Batam dan jajaran kepolisian.
Respons cepat tim gabungan berhasil menyelamatkan 32 tenant lain yang berada di kawasan dari kobaran api.
“Respons cepat dari semua pihak sangat kami hargai. Ini menunjukkan kesiapsiagaan yang harus terus kita jaga dan tingkatkan,” ujar dia.
BP Batam juga mendorong pengelola gudang untuk segera mengevaluasi sistem keamanan dan pengelolaan limbah yang diterapkan.
Ariastuty menegaskan, BP Batam akan terus memantau proses investigasi untuk mengetahui penyebab kebakaran. BP Batam juga berkoordinasi dengan pihak terkait guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
“Kejadian ini menjadi pengingat penting. Aspek keselamatan dan pengelolaan limbah harus menjadi perhatian utama. Kami berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” tukas dia. (*)

