- Macan Bengkong Gagalkan Pengiriman 4 Calon PMI Ilegal di Batam, 1 Pengurus Ditangkap
- Tingkatkan Tata Kelola Kelembagaan, BP Batam Susun Strategi Pencapaian Maturity Rating dan Operasionalisasi BIOS
- SWARA Batam Gelar One Day With SWARA, Cetak Talenta Muda Mahir Public Speaking
- PLN Batam Laksanakan Program BPBL Berbagi Cahaya Wujudkan Harapan dan Menebar Berkah
- Pertamina Sumbagut Jalin Sinergi dengan Kejati Kepri
- Kompetisi Domino Warnai Sumpah Pemuda 2025 di Batam
- Gandeng Grand Batam Mal dan Modena, Properti Ascott Gelar Kompetisi Cumi Masak Hitam Nuansa Halloween
- Libatkan Penegak Hukum TNI-Polri, Petugas Geledah Sel dan Tes Urine Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Batam
- Letkol Cpm Dela Guslapa Partadimadja, Pejabat Baru Dandenpom 1/6 Batam
- PLN Batam dan Maxpower Indonesia Resmikan Pengoperasian 50 Megawatt PLTMG di Momen Hari Listrik Nasional ke-80
Kemenko Bidang Perekonomian RI Targetkan Realisasi Investasi di Batam Naik Tahun 2024

Keterangan Gambar : Sekmenko Bidang Perekonomian RI, Susiwijono Moegiarso. /BP Batam
KORANBATAM.COM - Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian Republik Indonesia menargetkan realisasi investasi di Batam naik sepanjang tahun 2024.
Target tersebut sangat beralasan. Mengingat, Batam masih menjadi salah satu daerah yang memiliki prospek besar untuk Indonesia.
Menurut catatan Kementerian Investasi RI, realisasi investasi di luar Jawa masih cukup dominan sepanjang tahun 2023 lalu. Dengan nilai investasi sebesar Rp730,8 triliun dari total keseluruhan yang mencapai Rp1.418,9 triliun di Indonesia.
Angka investasi di luar Jawa tersebut meningkat 14,8 persen dari tahun 2022 yang hanya sebesar Rp636,3 triliun. Dan Batam, tumbuh menjadi salah satu daerah yang turut menyumbangkan potensinya untuk pencapaian tersebut.
“Batam memiliki prospek investasinya cukup tinggi. Apalagi beberapa program pemerintah melalui Badan Pengusahaan (BP) Batam akan berjalan, salah satunya adalah Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu Rempang Eco-City. Kita harapkan realisasi investasi pun bisa meningkat,” ujar Sekretaris Menteri Koordinator (Sekmenko) Bidang Perekonomian RI, Susiwijono Moegiarso, belum lama ini.
Susiwijono menargetkan, investasi di Batam bisa tumbuh dan meningkat menjadi Rp40 triliun pada tahun 2024.
Pihaknya, realisasi investasi di Batam tumbuh sebesar 17,5 persen pada tahun 2023 lalu. Hal ini, kata Susiwijono, menjadi salah satu pencapaian luar biasa agar seluruh potensi daerah dapat terus dimaksimalkan ke depannya.
“Pertumbuhan investasi yang tinggi akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian. Ini menjadi perhatian khusus kita,” tutupnya. (*)
▴-▴
▴-▴



























































































